HARISH, Yassir Muhammad and KIRANA, Mayanggita,(29 July 2016), ANALISIS EFISIENSI PRODUKSI USAHATANI TEMBAKAU (Studi Kasus: Desa Mandisari, Kecamatan Parakan, Kabupaten Temanggung). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text
- Published Version
Download (2MB)
Download (2MB)
Text
- Published Version
Download (2MB)
Download (2MB)
Text
- Published Version
Download (2MB)
Download (2MB)
Text
- Published Version
Download (2MB)
Download (2MB)
Text
- Published Version
Download (2MB)
Download (2MB)
Text
Restricted to Repository staff only
Download (2MB) | Request a copy
Restricted to Repository staff only
Download (2MB) | Request a copy
Abstract
Sektor pertanian memegang peran penting dalam perekonomian nasional. Peranan yang diberikan sektor pertanian diantaranya menyediakan bahan baku industri, menyumbang devisa negara dari ekspor hasil pertanian, dan membuka kesempatan kerja yang dapat mendorong pertumbuhan pendapatan masyarakat. Kabupaten Temanggung merupakan penghasil produksi tembakau terbesar di Jawa Tengah, salah satu yang menghasilkan produksi ada di Desa Mandisari Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung. Tujuaan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor faktor apa saja yang mempengaruhi produksi tembakau di Desa Mandisari Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung.
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer berasal dari pemilihan sampel untuk wawancara diperoleh dari hasil wawancara yang dipandu dengan kuisioner. Pemilihan sampel untuk wawancara dilakukan dengan sensus dan data sekunder diperoleh dari buku-buku dan literature dari berbagai sumber. Pengambilan sampel responden dalam penelitian ini adalah petani tembakau pemilik lahan di Desa Mandisari, Kecamatan Parakan, Kabupaten Temanggung, yang berjumlah 80 orang. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda dan uji efisiensi. Model analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda dengan menggunakan software e-views, sedangkan untuk uji efisiensi menggunakan softwere DEAP. Jumlah produksi tembakau sebagai variabel dependen, sedangkan variabel independennya adalah luas lahan, pengalaman kerja, jumlah bibit, jumlah pupuk organik, jumlah pupuk ZA, tenaga kerja, dan pestisida. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dari wawancara yang dipandu oleh kuesioner dan data sekunder yang diperoleh dari buku-buku dan literatur dari berbagai sumber.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari ketujuh variabel independen dalam persamaan regresi, terdapat empat variabel yang berpengaruh signifikan terhadap jumlah produksi tembakau yaitu luas lahan, jumlah bibit, jumlah pupuk organik, jumlah pupuk ZA. Sedangkan variabel pengalaman kerja, tenaga kerja dan pestisida tidak berpengaruh siginifikan terhadap jumlah produksi tembakau di desa Mandisari. Nilai rata-rata efisiensi teknis petani tembakau adalah 0.96 maka hal tersebut perlu dilakukan penambahan jumlah faktor produksi sehingga nilai efisiensi teknisnya sama dengan 1.
Keywords : | tobacco, a factor of production, efficiency., tembakau, faktor produksi, efisensi. |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | Ekonomi Pembangunan |
Depositing User: | Arief Eryka Zendy |
Date Deposited: | 04 Mar 2020 02:34 |
Last Modified: | 04 Mar 2020 02:34 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/3394 |