SUSANTI, Talita Rizki Ari and SASANA, Hadi,(21 March 2014), ANALISIS LAMA MENCARI KERJA BAGI TENAGA KERJA TERDIDIK DI KABUPATEN PEMALANG. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text
Download (316kB)
Download (316kB)
Text
Download (294kB)
Download (294kB)
Text
Download (294kB)
Download (294kB)
Text
Download (302kB)
Download (302kB)
Text
Download (303kB)
Download (303kB)
Text
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
Abstract
Lama mencari kerja bagi tenaga kerja terdidik pada masa sekarang ini merupakan suatu hal yang biasa kita temui, dimana tenaga kerja terdidik kesulitan di dalam mencari kerja. Pendidikan yang telah ditempuh seseorang yang diharapkan menjadi modal untuk mendapatkan pekerjaan dengan cepat. Hal ini terjadi sebaliknya tenaga kerja terdidik kesulitan dalam mencari kerja yang membuat mereka menjadi menganggur. Oleh karena itu, semakin banyak pencari kerja terdidik yang melebihi daya serap pasar kerja. Hal tersebut menyebabkan banyak pencari kerja terdidik berebut untuk memperoleh pekerjaan, sehingga probabilitas menemukan pekerjaan rendah, akibatnya semakin lama mencari kerja. Selain itu semakin tinggi tingkat pendidikan pencari kerja, semakin tinggi reservation wage dan semakin lama mencari kerja.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh variabel tingkat upah, tingkat pendidikan, umur, jenis kelamin dan pengalaman kerja terhadap lama mencari kerja bagi tenaga kerja terdidik di Kabupaten Pemalang. Model regresi yang digunakan adalah metode analisis regresi linier berganda (Ordinary Least Square) dengan menggunakan data primer yang diperoleh melalui wawancara.
Berdasarkan hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel yang berpengaruh signifikan terhadap lama mencari kerja bagi tenaga kerja terdidik terdapat satu variabel yang tidak berpengaruh secara signifikan yaitu jenis kelamin. Dengan nilai koefisien determinasi sebesar 0,513 berarti variabel upah, pendidikan, umur, jenis kelamin, dan pengalaman kerja mampu menerangkan 51,3 persen variasi lama mencari kerja. Sedangkan sisanya 48,7 persen lama mencari kerja dapat dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model analisis dalam penelitian ini. Dengan nilai signifikansi 0,000 dimana nilai tersebut jauh lebih kecil dari 0,05, maka model regresi dapat digunakan untuk memprediksi lama mencari kerja atau dapat dikatakan bahwa upah, pendidikan, umur, jenis kelamin dan pengalaman kerja secara bersama-sama berpengaruh terhadap lama mencari kerja.
Keywords : | wage, education levels, age, sex, and experience work, upah, pendidikan, umur, jenis kelamin, pengalaman kerja, lama mencari kerja |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | Ekonomi Pembangunan |
Depositing User: | Eriana Ringgowati |
Date Deposited: | 14 May 2020 02:19 |
Last Modified: | 14 May 2020 02:19 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/4140 |