FERNANDI, Shandy Dwi and PUJIYONO, Arif,(17 October 2011), ANALISIS EFEKTIFITAS PEMBERDAYAAN DANA ZAKAT, INFAK, SEDEKAH, DAN WAKAF (ZISWAF) LEMBAGA AMIL ZAKAT NASIONAL POS KEADILAN PEDULI UMAT (PKPU) CABANG SEMARANG PADA PROSMILING TERPADU DAN PROGRAM KLINIK PEDULI. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text
Download (268kB)
Download (268kB)
Text
Download (247kB)
Download (247kB)
Text
Download (247kB)
Download (247kB)
Text
Download (258kB)
Download (258kB)
Text
Download (259kB)
Download (259kB)
Text
Restricted to Repository staff only
Download (898kB)
Restricted to Repository staff only
Download (898kB)
Abstract
Kemiskinan merupakan masalah utama dalam perekonomian Indonesia.
Pertumbuhan ekonomi tanpa disertai distribusi pendapatan tidak akan dapat
menghapus kemiskinan. Pemerintah telah berupaya untuk mengurangi
ketimpangan yang ada bersama masyarakat melalui instrument zakat, infak,
sedekah, dan wakaf dengan melahirkan Undang-Undang Nomor 38 Tahun 1999
tentang Pengelolaan Zakat. Dengan potensi mencapai Rp 217 Triliun pada tahun
2011, maka perlu adanya suatu evaluasi atas program pengelolaan dana ZISWAF
yang bertujuan untuk mengentaskan kemiskinan ini, khususnya pada Program
Kesehatan Masyarakat Keliling (PROSMILING) Terpadu dan Program Klinik
Peduli PKPU Cabang Semarang pada bulan Januari sampai Februari tahun 2011.
Penelitian ini menggunakan analisis deskripsi kuantitatif dan analisis
efektifitas biaya dalam melihat tingkat efektifitas dan efisiensi pemberdayaan
dana ZISWAF. Responden yang diteliti pada penelitian kali ini mencapai 145
orang sebagai sampel dari 580 orang populasi yang terdata sebagai peserta
PROSMILING dan 46 orang sampel dari 184 orang populasi yang terdata sebagai
peserta Program Klinik Peduli PKPU Cabang Semarang.
Berdasarkan hasil analisis, keberhasilan berupa kesehatan responden yang
dicapai PROSMILING Terpadu adalah 70 % dengan total biaya sebesar Rp
1.738.750,00. Biaya yang dibutuhkan untuk mencapai tingkat efektifitas yang
optimal sebesar Rp 17.215,35. Sedangkan pada Program Klinik Peduli,
keberhasilan berupa kesehatan responden yang dicapai adalah 100 % dengan total
biaya sebesar Rp 2.100.000,00. Biaya yang dibutuhkan untuk mencapai tingkat
efektifitas dan efisiensi yang optimal sebesar Rp 45.652,17. Dengan demikian,
PROSMILING Terpadu lebih efektif dan efisien ketimbang Program Klinik
Peduli PKPU Cabang Semarang dalam pemberdayaan dana ZISWAF di Kota
Semarang pada bulan Januari sampai Februari tahun 2011.
Keywords : | Poverty, ZISWAF, PKPU, PROSMILING, Clinical Care, Effectiveness., Kemiskinan, ZISWAF, PKPU, PROSMIILING, Klinik Peduli, Efektifitas. |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | Ekonomi Pembangunan |
Depositing User: | Users 15 not found. |
Date Deposited: | 06 Jul 2020 06:51 |
Last Modified: | 06 Jul 2020 06:51 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/5489 |