ANALISIS PENGGUNAAN SATELIT KOMUNIKASI PADA PERBANKAN DALAM MENDORONG EFISIENSI (STUDI KASUS BANK TERPILIH INDONESIA 2013-2019)

Lembaga keuangan khususnya bank memiliki peran yang penting di dalam perekonomian. Peran yang dimiliki bank sebagai lembaga intermediasi berfungsi untuk menghimpun dana masyarakat untuk disalurkan kembali dalam bentuk kredit sehingga aktivitas ekonomi berjalan. Konsekuensi atas pentingnya peran tersebut menyebabkan bank harus efisien di dalam mengelola dana yang dihimpun. Teknologi yang terus berkembang mengakibatkan bank semakin efisien di dalam menjalankan bisnisnya, teknologi tersebut salah satunya adalah satelit komunikasi. Pada 18 Juni 2016, Bank BRI meluncurkan satelit komunikasi BRISat dan menjadi bank pertama di dunia yang memiliki satelit komunikasi. Alasan Bank BRI memiliki satelit komunikasi sendiri adalah untuk mengefisienkan biaya komunikasi dan memperkuat infrastruktur keuangan bank itu sendiri Penelitian ini memiliki tujuan untuk melihat efisiensi antar bank terpilih di Indonesia dan pertumbuhan produktivitas atas efisiensi yang dilihat dari segi kepemilikan satelit komunikasi. Selain itu peneliti juga ingin mencari pengaruh kepemilikan satelit komunikasi terhadap efisiensi perbankan. Peneliti menggunakan DEA model CRS, VRS, dan MPI dengan pendekatan produksi untuk membandingkan efisiensi dan pertumbuhan produktivitas antar bank. Kemudian pada tahap berikutnya, peneliti menggunakan model Tobit untuk melihat faktor – faktor yang mempengaruhi efisiensi perbankan tersebut. Variabel yang digunakan adalah 10 bank dengan aset terbesar di Indonesia per kuartal 3 tahun 2019 dengan rentang tahun 2013 hingga 2019 . Hasil dari penelitian ini adalah bahwa bank pemilik satelit memiliki efisiensi yang lebih besar darpada bank penyewa satelit. Kemudian, kepemilikan satelit menjadi faktor yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap efisiensi perbankan.