ANALISIS EFISIENSI ANGGARAN BELANJA FUNGSI KESEHATAN DAN SISTEM KESEHATAN SELURUH KABUPATEN DAN KOTA DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015-2018

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat efisiensi teknis yang relatif pada Anggaran Belanja Fungsi Kesehatan (ABFK) dan sistem kesehatan dalam proses pembangunan kesehatan di seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Tengah dalam periode 2015-2018. Selanjutnya, penelitian ini juga akan menentukan upaya peningkatan efisiensi tersebut bagi daerah yang masih menunjukkan kondisi inefisien. Penelitian ini menggunakan variabel input berupa ABFK dan output berupa sarana kesehatan dan tenaga kesehatan untuk analisis teknis relative penggunaan ABFK. Penelitian ini juga menggunakan variabel input cakupan pelayanan kesehatan ibu dan bayi serta hasil kesehatan untuk menghasilkan output berupa Angka Harapan Hidup (AHH) pada analisis teknis relative sistem kesehatannya. Hasil analisis yang didapat menunjukkan bahwa hanya Kabupaten Sukoharjo yang berhasil mecapai efisiensi teknis relative yang sempurna (=1) pada kedua analisis. Sementara itu, mayoritas kabupaten dan kota masih termasuk ke dalam kategori efisiensi teknis relative yang tinggi (0,81-0,99) dan sedang (0,6-0,8) pada analisis penggunaan ABFK serta kategori efisiensi teknis relative tinggi pada analisis sistem kesehatan. Dalam upaya mencapai kondisi efisiensi teknis relative yang sempurna, maka daerah-daerah yang masih dalam kondisi inefisiensi akan mendapatkan target dalam skenario potential improvement.