PENGARUH ORIENTASI PELANGGAN DAN KOORDINASI INTERFUNGSIONAL TERHADAP KINERJA ORGANISASI DENGAN KAPABILITAS INOVASI SEBAGAI MEDIATOR (STUDI KASUS DI BPKP)

ATMANA, Hanggara A and MIYASTO, Miyasto,(July 2014), PENGARUH ORIENTASI PELANGGAN DAN KOORDINASI INTERFUNGSIONAL TERHADAP KINERJA ORGANISASI DENGAN KAPABILITAS INOVASI SEBAGAI MEDIATOR (STUDI KASUS DI BPKP). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of Cover] Text (Cover) - Published Version
Download (309kB)
[thumbnail of Abstract Ing] Text (Abstract Ing) - Published Version
Download (290kB)
[thumbnail of Abstrak Ind] Text (Abstrak Ind) - Published Version
Download (113kB)
[thumbnail of Daftar isi] Text (Daftar isi) - Published Version
Download (406kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka) - Published Version
Download (646kB)
[thumbnail of Full text pdf Bookmark] Text (Full text pdf Bookmark) - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris atas pertanyaan penelitian yang diajukan dengan melakukan pengujian hipotesis tentang pengaruh orientasi pelanggan dan koordinasi interfungsional terhadap kinerja organisasi dengan kapabilitas inovasi sebagai mediator di BPKP. Penelitian ini berpijak pada teori Resourcess Based View dan teori Kapabilitas Dinamis. Pengumpulan data menggunakan metode sensus dengan populasi sebanyak 33 Perwakilan BPKP yang tersebar di 33 provinsi dengan responden sebanyak 66 orang (2 orang responden per unit analisis). Metode analisis yang digunakan adalah analisis jalur dengan alat bantu program IBM SPSS versi 22. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa orientasi pelanggan berpengaruh secara langsung dan positif terhadap kinerja organisasi, koordinasi interfungsional berpengaruh secara langsung dan positif terhadap kinerja organisasi, kapabilitas inovasi memediasi pengaruh orientasi pelanggan dan koordinasi interfungsonal terhadap kinerja organisasi. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa jalur yang paling memberikan pengaruh paling besar terhadap kinerja organisasi adalah jalur yang menunjukkan pengaruh langsung dari kapabilitas inovasi terhadap kinerja organisasi. Salah satu implikasi teoritis penelitian ini adalah memperkuat argumen bahwa orientasi pelanggan relevan diterapkan pada organisasi sektor publik. Implikasi kebijakan penelitian ini adalah bahwa prioritas utama bagi organisasi adalah mempertahankan praktik-praktik kapabilitas inovasi dan koordinasi interfungsional yang sudah baik. Prioritas berikutnya adalah meningkatkan praktik-praktik orientasi pelanggan yang belum terstruktur dan sistematis.
Keywords : Keywords: customer orientation, interfunctional coordination, innovation capability, organizational performance, public sector, Kata Kunci: orientasi pelanggan, koordinasi interfungsional, kapabilitas inovasi, kinerja organisasi, sektor publik
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Manajemen
Depositing User: Handri Herawati
Date Deposited: 18 Jan 2021 03:49
Last Modified: 18 Jan 2021 03:49
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/8004

Actions (login required)

View Item
View Item