ANALISIS PAD SEKTOR PARIWISATA DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA SERTA SUMBANGANNYA TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DI KABUPATEN MAGELANG

Provinsi Jawa Tengah berada pada urutan tertinggi ketiga yang paling banyak dikunjungi di Pulau Jawa setelah Jawa Timur dan Jawa Barat. Jawa Tengah merupakan salah satu Provinsi yang memiliki keberagaman pariwisata, letaknya cukup strategis karena berada di daratan padat di Pulau Jawa, diapit oleh dua Provinsi besar Jawa Barat dan Jawa Timur, satu Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Laut Jawa di sebelah utara. Salah satu diantara 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah yang termasuk ke dalam 5 besar yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan baik dari domestik maupun internasional adalah Kabupaten Magelang. Dengan kondisi geografis yang sangat strategis dengan dikelilingi gunung dan sungai sehingga menjadikan Kabupaten Magelang memiliki nilai ekonomi dan banyak berkembang menjadi kawasan wisata mulai dari wisata alam, wisata buatan, wisata sejarah, wisata religi, wisata kuliner, wisata minat khusus serta potensi budaya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar sumbangsih dari PAD Sektor Pariwisata terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Magelang selama kurun waktu 10 tahun dari tahun 2010 hingga tahun 2019. Metode yang digunakan adalah Regresi Linier Berganda OLS (Ordinary Least Square) dengan metode Newey-West dengan model Semi-log. Serta analisis kontribusi digunakan untuk mengetahui seberapa besar sumbangsih/kontribusi PAD Sektor Pariwisata terhadap Pendapatan Asli Daerah. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian adalah PAD Sektor Pariwisata, sedangkan variabel independennya yaitu tingkat hunian kamar hotel, rata-rata lama tinggal dan jumlah wisatawan. Hasil penelitian diketahui bahwa tingkat hunian kamar hotel, rata-rata lama tinggal dan jumlah wisatawan secara simultan berpengaruh terhadap PAD Sektor Pariwisata di Kabupaten Magelang tahun 2010-2019. Secara individual untuk tingkat hunian kamar hotel dan jumlah wisatawan memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap PAD Sektor Pariwisata. Sedangkan, rata-rata lama tinggal tidak memiliki pengaruh terhadap PAD Sektor Pariwisata. Serta dalam 10 tahun terakhir sumbangan PAD Sektor Pariwisata Kabupaten Magelang terhadap Pendapatan Asli Daerah masih mengalami fluktuasi namun cenderung turun. Dengan rata-rata kontribusi PAD Sektor Pariwisata sebesar 8.05 persen menunjukkan bahwa sumbangan sektor pariwisata terhadap Pendapatan Asli Daerah di Kabupaten Magelang termasuk kedalam kontribusi yang masih sangat kurang hal ini sesuai dengan klasifikasi kriteria kontribusi yang dikeluarkan oleh Depdagri, Kemendagri No. 690.900.327. Sumbangan PAD Sektor Pariwisata yang masih sangat kurang dikarenakan hanya 11 objek wisata yang dikelola oleh Pemerintah.