MENGHADAPI REVOLUSI INDUSTRI 4.0: PENGARUH PROGRAM PELATIHAN DAN IKLIM KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN KESIAPAN UNTUK BERUBAH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi pada PT. PLN (Persero) UID Jateng dan DIY)

Karyawan merupakan asset yang sangat berharga bagi perusahaan. Hal ini dikarenakan kesuksesan perusahaan akan sangat ditentukan oleh bagaimana kinerja karyawan. Salah satu metode untuk meningkatkan kinerja karyawan adalah dengan melalui program pelatihan yang diberikan serta iklim kerja yang sesuai. Penelitian ini bertujuan untuk menganailisis pengaruh program pelatihan dan iklim kerja terhadap kinerja karyawan dengan kesiapan untuk berubah sebagai variabel intervening pada salah satu perusahaan BUMN di Kota Semarang yaitu PT PLN (Persero) UID Jateng dan DIY. Penelitian ini menggunakan data primer melalui pendistribusian kuesioner penelitian kepada karyawan tetap PT. PLN (Persero) UID Jateng dan DIY sebagai sampel penelitian, dan data sekunder melalui jurnal, buku, dan data-data relevan yang diperoleh dari perusahaan yang bersangkutan. Teknik analisis data menggunakan Partial Least Square (PLS) dengan bantuan aplikasi SmartPLS 3.0 untuk menguji hipotesis dan pengaruh hubungan antar variabel. Penelitian ini melibatkan 85 responden yang diambil dengan teknik sampel bertujuan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa program pelatihan dan iklim kerja berpengaruh poitif terhadap kinerja karyawan, program pelatihan dan iklim kerja berpengaruh positif terhadap kesiapan untuk berubah, dan kesiapan untuk berubah juga memiliki pengaruh yang positif terhadap kinerja karyawan. Penelitian ini juga menunjukkan adanya pengaruh kesiapan untuk berubah sebagai variabel intervening antara program pelatihan terhadap kinerja karyawan serta iklim kerja terhadap kinerja karyawan.