ANALISIS DETERMINAN KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN MENGGUNAKAN PERSPEKTIF FRAUD DIAMOND THEORY (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2018-2020)

Kecurangan laporan keuangan merupakan suatu tindakan yang sengaja dilakukan secara sadar dengan menghilangkan informasi material dalam laporan keuangan. Kecurangan laporan keuangan menimbulkan kerugian untuk pihak yang menggunakan laporan keuangan dan memberikan keuntungan kepada pelaku kecurangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji determinan kecurangan laporan keuangan menggunakan perspektif fraud diamond theory. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia tahun 2018-2020. Purposive sampling digunakan sebagai metode pengambilan sampel. Sebanyak 295 data penelitian digunakan sebagai sampel penelitian. Analisis regresi logistik digunakan sebagai metode analisis penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa determinan kecurangan laporan keuangan menggunakan perspektif fraud diamond theory yang diwakilkan dengan variabel financial stability, external pressure, dan perubahan direksi berpengaruh positif signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan, sedangkan financial target, effective of monitoring, nature of industry, perubahan auditor tidak berpengaruh signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan. Kata kunci: Kecurangan laporan keuangan, fraud diamond theory, bursa efek indonesia, dan regresi logistik