PENGARUH ELEMEN FRAUD DIAMOND DAN AFEK NEGATIF TERHADAP PENYIMPANGAN ATAS ASET (STUDI PADA PEGAWAI BPS SE PROVINSI ACEH)

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan memperoleh bukti empiris tentang Penyimpangan Atas Aset yang dilakukan pegawai dengan tekanan, peluang, kapabilitas, dan rasionalisasi sebagai variabel prediktor serta keterkaitan antara afek negatif yang dirasakan dengan rasionalisasi yang dilakukan. Teori fraud diamond dan kerangka jalur psikologis penipuan (Murphy dan Dacin, 2011) digunakan untuk menjelaskan hubungan antar variabel. Responden yang menjadi objek dalam penelitian adalah pegawai di wilayah BPS Provinsi Aceh. Penelitian ini merupakan studi cross sectional dengan menggunakan data primer. Pemilihan sampel dilakukan dengan menggunakan metode simple random sampling. Data dikumpulan dengan menyebarkan kuesioner berupa google form ke email responden. Kuesioner yang kembali sebanyak 93,75 persen atau 210 responden. Data yang terkumpul kemudian diolah menggunakan Structural Equation Model-Partial Least Squares (SEM-PLS) yang dijalankan dengan program SmartPLS versi 3.2.9. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial variabel tekanan, peluang, kapabilitas, dan rasionalisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyimpangan atas aset yang dilakukan pegawai. Afek negatif yang dirasakan juga berpengaruh signifikan terhadap rasionalisasi yang dilakukan. Implikasi dari penelitian ini memberikan wawasan kepada regulator mengenai faktor penyebab individu melakukan penyimpangan atas aset dalam membangun sistem perencanaan dan pengawasan dalam pengelolaan anggaran dan Barang Milik Negara (BMN).