IDENTIFIKASI SOCIAL CAPITAL DALAM UPAYA OPTIMALISASI PENDAPATAN ZAKAT

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana social capital Badan Amil Zakat Nasional dalam upaya optimalisasi pendapatan dana zakat dan mengetahui bagaimana lingkungan, sosial dan tata kelola organisasinya. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat dan bagi Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Semarang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh langsung dari hasil wawancara mendalam tipe semi terstruktur dengan informan yang merupakan perwakilan dari setiap unsur fungsionaris BAZNAS Kota Semarang, donatur (muzaki) dan penerima manfaat (mustahik), yang dapat mewakili informan penelitian dalam identifikasi social capital Badan Amil Zakat Nasional dalam upaya optimalisasi pendapatan dana zakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa BAZNAS Kota Semarang memiliki social capital yang kokoh, dilihat dari tiga dimensi yang membangunnya yaitu dimensi kognitif, dimensi relasional, dan dimensi struktural. BAZNAS Kota Semarang sudah membangun kepercayaan, kerjasama, norma, nilai dan sikap yang positif. Mampu memanfaatkan komunikasi dan informasi yang baik dengan pihak eksternal maupun internal. Memiliki pemisahan fungsi yang terkelola dengan baik, dan kegiatan operasional yang sesuai dengan regulasi yang telah diatur. Social capital yang dibangun oleh BAZNAS Kota Semarang efektif terhadap upaya optimalisasi pendapatan dana zakat dilihat dari adanya pertumbuhan setiap tahun. Saran dari penelitian ini adalah perlunya dukungan dari pemerintah Kota Semarang dengan memberikan aturan yang lebih jelas dan mengikat mengenai keseragaman pembayaran zakat dari para pegawai pemerintah ke BAZNAS Kota Semarang agar dana zakat yang terkumpul dapat lebih optimal.