PENGARUH KARAKTERISTIK DEWAN KOMISARIS TERHADAP TINGKAT PENGUNGKAPAN LAPORAN KEBERLANJUTAN DENGAN POLITICAL CONNECTION SEBAGAI VARIABEL MODERASI

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji apakah karakteristik dewan komisaris di Indonesia mempengaruhi tingkat pengungkapan laporan keberlanjutan, serta menguji pengaruh moderasi political connection terhadap tingkat pengungkapan laporan keberlanjutan. Sampel yang digunakan adalah 80 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2019-2021. Teknik analisis Partial Least Square-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) digunakan untuk menguji pengaruh moderasi political connection dan pengaruh karakteristik dewan terhadap tingkat pengungkapan laporan keberlanjutan. Hasil empiris menunjukkan bahwa variabel ukuran dewan berpengaruh positif signifikan terhadap tingkat pengungkapan laporan keberlanjutan. Selain itu, penelitian ini menemukan bahwa political connection mengubah arah pengaruh keragaman gender terhadap tingkat pengungkapan laporan keberlanjutan, di mana keberagaman gender semula berpengaruh negatif terhadap tingkat pengungkapan laporan keberlanjutan. Hasil penelitian ini memberikan gambaran kepada para shareholder dan stakeholder tentang faktor-faktor yang memengaruhi luas pengungkapan laporan keberlanjutan, serta memberikan masukan kepada pemerintah Indonesia dalam menetapkan pedoman dalam mengatur komposisi dewan komisaris guna memperluas pengungkapan laporan keberlanjutan.