PENGARUH FRAUD DIAMOND TERHADAP KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN DENGAN KOMITE AUDIT SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Empiris pada Perusahaan Sektor Konstruksi, Properti, dan Real Estat yang Terdaftar di BEI Tahun 2020-2022)

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh fraud diamond terhadap kecurangan laporan keuangan dan pengaruh komite audit selaku unsur tata kelola perusahaan dalam memperlemah pengaruh antara fraud diamond dan kecurangan laporan keuangan. Pada penelitian ini, menggunakan variabel imbal hasil atas aset (ROA), perubahan piutang, total akrual, perubahan auditor, dan perubahan direksi sebagai variabel independen. Variabel dependen penelitian ini adalah kecurangan laporan keuangan yang diukur dengan skor M-Beneish. Keahlian keuangan & akuntansi komite audit merupakan variabel moderasi pada penelitian ini. Objek penelitian ini adalah perusahaan yang bergerak di sektor konstruksi, properti, dan real estat yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2020-2022. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling dan memperoleh total sampel penelitian sebanyak 228 sampel. Terdapat dua metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu analisis regresi linear berganda dan uji residual. Analisis regresi linear berganda dilakukan untuk menguji variabel dependen dan independen. Sedangkan, uji residual dilakukan untuk menguji pengaruh variabel moderasi atas variabel dependen dan independen. Penelitian ini menemukan bahwa perubahan piutang dan total akrual berpengaruh positif dan signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan. Imbal hasil atas aset atau ROA, perubahan auditor dan direksi diketahui tidak mampu memberikan pengaruh terhadap terjadinya kecurangan laporan keuangan. Namun, variabel moderasi pun diketahui tidak memiliki pengaruh untuk memperlemah hubungan antara fraud diamond dan kecurangan laporan keuangan.