ANALISIS PENGARUH FINANCIAL CONSTRAINTS, FINANCIAL DISTRESS, DAN KRISIS TERHADAP CASH HOLDING (Studi pada Perusahaan Non-Keuangan yang Terdaftar di BEI Tahun 2017 – 2022)

Ketersediaan kas merupakan suatu hal yang penting dalam suatu perusahaan untuk menjalankan kegiatan operasional dan transaksi. Besarnya cash holding menentukan seberapa tahan perusahaan terhadap kesulitan dalam menghadapi situasi ketidakpastian. Kesulitan yang memengaruhi cash holding dapat berasal dari lingkungan internal yang tercermin dalam financial constraints atau financial distress dan lingkungan eksternal seperti krisis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh financial constraints, financial distress, dan krisis terhadap cash holding dari perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017–2022. Penelitian ini menggunakan variabel cash holding sebagai variabel dependen, financial constraints dengan perhitungan KZ index, financial distress dengan perhitungan Z-score dan krisis sebagai variabel independen, serta firm size, ROA, DAR dan TATO sebagai variabel kontrol. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017–2022 dengan menggunakan metode purposive sampling, menghasilkan 1.278 sampel penelitian model data panel balanced. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel menggunakan alat bantu STATA 17. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa financial constraints tidak berpengaruh terhadap cash holding, Z-score sebagai proksi dari financial distress ditemukan secara signifikan berpengaruh positif terhadap cash holding, dan krisis berpengaruh positif signifikan terhadap cash holding. Selain itu, berdasarkan hasil uji hipotesis, nilai R Square dalam penelitian ini sebesar 20,34%, sementara sisanya sebesar 79,66% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.