PENGARUH AKUNTANSI MANAJEMEN LINGKUNGAN TERHADAP KINERJA MASA DEPAN MELALUI INOVASI (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur di Indonesia Tahun 2017 – 2021)

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh akuntansi manajemen lingkungan (EMA) terhadap kinerja masa depan, dengan inovasi sebagai variabel mediasi. Kinerja masa depan diukur melalui Return on Assets tahun berikutnya (ROAt+1), berperan sebagai variabel dependen. EMA diukur melalui selisih biaya produksi tahun sebelumnya dan tahun berjalan dibagi dengan total penjualan, yang merupakan variabel independen. Sementara itu, inovasi yang diukur dengan biaya R&D terhadap total aset, berperan sebagai variabel mediasi. Data penelitian ini berasal dari laporan keuangan perusahaan-perusahaan manufaktur yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2017-2021, dengan 110 sampel yang dipilih melalui metode purposive sampling selama lima tahun berturut-turut. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda untuk menguji hipotesis yang diajukan. Melalui model regresi linier berganda, hubungan antara akuntansi manajemen lingkungan, kinerja masa depan, dan inovasi dapat teridentifikasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa akuntansi manajemen lingkungan tidak berpengaruh terhadap inovasi dan kinerja masa depan, begitupun dengan inovasi yang tidak memediasi hubungan antara akuntansi manajemen lingkungan dengan kinerja masa depan. Namun, terdapat bukti bahwa inovasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja masa depan. Kata kunci : Akuntansi Manajemen Lingkungan, Inovasi, Future Performance