DETEKSI KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN MENGGUNAKAN FRAUD PENTAGON

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan kecurangan laporan keuangan: perspektif fraud pentagon theory. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menerapkan data sekunder pada perusahaan Properti dan Real Estate yang terdaftar di BEI selam periode 2020 hingga 2023. Berdasarkan purposive sampling, penelitian ini mengumpulkan 249 data pengamatan. Analisis data menggunakan regresi logistik dengan SPSS 21. Hasil analisis penelitian ini adalah kecurangan laporan keuangan dapat diindikasikan akibat adanya tekanan eksternal dan keberadaan direksi yang ahli bidang akuntansi atau keuangan. Sedangkan, ketidaefektifan pengawasan, biaya audit, dan masa jabatan direktur utama tidak mengindikasikan terjadinya kecurangan. Secara teoritis, penelitian ini membantu meningkatkan pemahaman tentang bagaimana situasional terkait dengan kecurangan laporan keuangan dan kerangka fraud pentagon theory. Auditor eksternal juga harus tetap independen saat menjalankan tugas dan perannya.