ANGGARAWATI, Diajeng Tri and FUAD, Fuad,(30 August 2016), ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP AUDIT DELAY (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN SEKTOR FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2009-2014). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text
- Published Version
Download (1MB)
Download (1MB)
Text
- Published Version
Download (122kB)
Download (122kB)
Text
- Published Version
Download (113kB)
Download (113kB)
Text
- Published Version
Download (120kB)
Download (120kB)
Text
- Published Version
Download (261kB)
Download (261kB)
Text
- Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
Abstract
Penyajian informasi yang terkandung dalam laporan keuangan disebut
bermanfaat jika disajikan secara akurat dan tepat waktu, yakni tersedia saat
dibutuhkan oleh investor. Ketepatwaktuan informasi mengandung pengertian
bahwa informasi tersedia sebelum kehilangan kemampuannya untuk
mempengaruhi atau membuat perbedaan dalam keputusan. Dengan demikian,
informasi yang memiliki prediksi tinggi dapat menjadi tidak relevan apabila tidak
tersedia pada saat dibutuhkan. Audit Delay adalah lamanya waktu penyelesaian
audit yang diukur dari tanggal penutupan tahun buku hingga tanggal
diselesaikannya laporan audit independen. Audit Delay yang melewati batas
waktu ketentuan BAPEPAM, tentu berakibat pada keterlambatan publikasi
laporan keuangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh
moderasi reputasi auditor terhadap pengaruh kepemilikan institusional,
profitabilitas, ukuran perusahaan, komite audit dan solvabilitas terhadap audit
delay perusahaan sektor food and beverages yang terdaftar di BEI periode 20092014.
Populasi penelitian ini adalah seluruh data keuangan perusahaan yang
terdaftar pada BEI periode 2009-2014. Metode penentuan sampel yang digunakan
dalam penelitian ini adalah metode purposive sampling. Sampel yang digunakan
pada penelitian ini adalah perusahaan sektor food and beverages yang terdaftar di
BEI secara berturut-turut pada tahun 2009-2014. Data yang digunakan adalah data
sekunder dari BEI. Teknik analisis yang digunakan adalah moderated regression
analysis.
Berdasarkan hasil penelitian, kepemilikan institusional, dan ukuran
perusahaan berpengaruh negatif terhadap audit delay. Profitabilitas, Komite audit
dan solvabilitas tidak berpengaruh terhadap audit delay. Berdasarkan hasil MRA
(Multiple Regression Analysis), reputasi auditor dapat disimpulkan memoderasi
pengaruh variabel kepemilikan institusional, ukuran perusahaan dan solvabilitas
terhadap audit delay, namun reputasi auditor tidak memoderasi pengaruh antara
variabel profitabilitas, dan komite audit terhadap audit delay.
Keywords : | institutional ownership, company size, solvency, profitability, audit committee, auditor reputation, audit delay., kepemilikan institusional, ukuran perusahaan, solvabilitas, profitabilitas, komite audit, reputasi auditor, audit delay. |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | Akuntansi |
Depositing User: | Endhar Priyo Utomo |
Date Deposited: | 20 Feb 2020 04:45 |
Last Modified: | 20 Feb 2020 04:45 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/3011 |