PENGARUH PROPORSI DEWAN KOMISARIS INDEPENDEN, KOMITE AUDIT, DAN REPUTASI AUDITOR TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi pada Perusahaan Manufaktur terdaftar di BEI periode 2008-2010)

Manajemen laba merupakan tindakan yang dilakukan oleh manajer dalam memanipulasi laporan keuangan yang bertujuan untuk menguntungkan dirinya sendiri. Hal ini dianggap sebagai kecurangan yang dilakukan oleh pihak manajemen karena merugikan banyak pihak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan memberikan bukti empris pengaruh proporsi komisaris independen, komite audit (aktivitas dan ukuran komite audit), dan reputasi auditor terhadap manajemen laba. Penelitian ini menggunakan sampel perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama tahun 2008-2007 dengan metode purposive sampling dan diperoleh sebanyak 112 sampel. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan tahunan perusahaan yang diperoleh dari BEI. Data kemudian dianalisis menggunakan regresi linear berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Proporsi dewan komisaris independen tidak berpengaruh terhadap manajemen laba. (2) Aktivitas komite audit tidak berpengaruh terhadap manajemen laba. (3) Ukuran komite audit tidak berpengaruh terhadap manajemen laba. (4) Reputasi auditor berpengaruh negatif terhadap manajemen laba.