PENGARUH KARAKTERISTIK DEWAN KOMISARIS, STRUKTUR KEPEMILIKAN, DAN KARAKTERISTIK PERUSAHAAN TERHADAP PENGUNGKAPAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN (Studi Empiris pada Perusahaan Non Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2017-2018)

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh karakteristik dewan komisaris, struktur kepemilikan dan karakteristik perusahaan terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan. Karakteristik dewan komisaris yang digunakan dalam penelitian ini adalah ukuran dewan komisaris, komisaris independen, umur dewan komisaris, dan proporsi komisaris wanita. Struktur kepemilikan yang digunakan adalah konsentrasi kepemilikan dewan direksi, kepemilikan institusional dan kepemilikan asing, serta karakteristik perusahaan yang meliputi profitabilitas dan leverage. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang menerbitkan laporan keberlanjutan secara terpisah dari laporan tahunan pada tahun 2017-2018. Berdasarkan metode purposive sampling sebagai metode pengumpulan data, diperoleh total pengamatan sebanyak 20 perusahaan non keuangan yang telah menerbitkan laporan keberlanjutan secara terpisah dari laporan tahunan untuk masing-masing tahun 2017 dan 2018. Penelitian ini menggunakanan alisis regresi berganda untuk menguji hipotesis penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proporsi komisaris wanita, konsentrasi kepemilikan dewan direksi, profitabilitas dan leverage secara negatif mempengaruhi pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan, sedangkan variabel lainnya ditemukan tidak berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan. Kata Kunci: Pengungkapan tanggung jawab sosial, karakteristik dewan komisaris, struktur kepemilikan, karakteristik perusahaan.