PERSEPSI MENGENAI TEKANAN FINANCIAL, PENGENDALIAN INTERNAL, INTEGRITAS INDIVIDU DAN RELIGIUSITAS TERHADAP KECURANGAN PENGELOLAAN DANA BOS (Studi Empiris pada Penggelola Dana BOS di Kabupaten Kudus)

Kecurangan ditandai dengan adanya tindakan dan kebijakan menghilangkan atau penyembunyian informasi yang sebenarnya untuk tujuan manipulasi. Kecurangan sering terjadi dan meningkat di beberapa negara dan berbagai sektor, baik sektor swasta maupun sector pemerintahan. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan bukti empiris mengenai kecurangan penggelolaan dana bantuan operasional sekolah yang dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu tekanan financial, pengendalian internal, integritas individu, dan religiusitas. Populasi penelitian ini adalah penggelola dana bantun opersonl sekolah mulai dari tingkat SD, SMP, SMA dan SMK Negeri yang ada di Kabupaten Kudus meliputi kepala sekolah, bendahara sekolah, dan komite sekolah. Purposive sampling merupakan metode pemilihan sampel yang dipakai dalam penelitian ini hingga mendapatkan hasil sampel sebanyak 150 responden dari 50 sekolah. Data primer yang diperoleh melalui pendistribusian kuesioner, kemudian diuji menggunakan Statistical Product and Service Solution (SPSS). Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa tekanan financial berpengaruh positif terhadap kecurangan penggelolaan dana bantuan operasional sekolah. Pengendalian internal, integritas individu, dan religiusitas berpengaruh negative terhadap kecurangan penggelolaan dana bantuan operasional sekolah.