DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP PARA PELAKU USAHA DI KOTA LAMA SEMARANG

Virus COVID-19 yang mulai mewabah di Indonesia pada Maret tahun 2020 telah menjadi sebuah pandemi COVID-19. Pandemi ini membawa dampak bagi para pelaku usaha, tak terkecuali para pelaku usaha di Kota Lama Semarang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pandemi COVID-19 terhadap para pelaku usaha di Kota Lama Semarang, serta untuk mengetahui upaya dan strategi mereka selama pandemi. Penelitian ini bersifat kualitatif deskriptif dengan menggunakan data primer. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Wawancara dilakukan pada 8 Informan, yaitu 4 pedagang barang antik, 3 pemilik warung makan dan 1 operator rental sepeda di Kota Lama Semarang. Metode analisis data menggunakan model analisis Miles dan Huberman dengan 4 tahapan, yaitu: tahap pengumpulan data, tahap reduksi data, tahap penyajian data, dan tahap penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dampak pandemi COVID-19 terhadap para pelaku usaha di Kota Lama Semarang antara lain: berkurangnya jumlah pembeli, menurunnya jumlah pendapatan, serta ada pelaku usaha yang harus beralih profesi. Upaya yang dilakukan para pelaku usaha di sana selama pandemi yaitu berdagang dan berjualan secara online. Berjualan secara online adalah upaya terbaik yang dapat mereka lakukan saat pandemi. Strategi yang dilakukan para pelaku usaha di sana adalah membentuk komunitas Asem Kawak, bergabung dengan komunitas keantikan seluruh Jawa Tengah dan seluruh Indonesia, akan mengadakan acara khusus keantikan, mencari barang yang murah tetapi bernilai jual tinggi, menjaga kualitas makanan yang dijual dan berencana akan menambahkan motor listrik ke dalam penyewaan di Kota Lama Semarang. Kata Kunci: Pandemi COVID-19, pelaku usaha, dampak, upaya, strategi