EARMARKING DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU: PERAN PEMERINTAH DALAM MENINGKATKAN OUTCOME KESEHATAN DI INDONESIA

SUNJAYA, Johanes Prakoso and KURNIA, Akhmad Syakir,(1 November 2023), EARMARKING DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU: PERAN PEMERINTAH DALAM MENINGKATKAN OUTCOME KESEHATAN DI INDONESIA. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of Cover] Text (Cover) - Published Version
Download (213kB)
[thumbnail of Abstrak (Inggris)] Text (Abstrak (Inggris)) - Published Version
Download (247kB)
[thumbnail of Abstrak (Indonesia)] Text (Abstrak (Indonesia)) - Published Version
Download (209kB)
[thumbnail of Daftar Isi] Text (Daftar Isi) - Published Version
Download (220kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka) - Published Version
Download (227kB)
[thumbnail of Fulltext PDF Bookmarks] Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBH CHT) berperan penting dalam merespon eksternalitas negatif dari konsumsi produk hasil tembakau. Dana ini diberikan oleh pemerintah pusat kepada daerah penghasil cukai dan/atau produk hasil tembakau. Kebijakan ini memiliki ketentuan penggunaan dalam bentuk program kerja yang ditetapkan pada Peraturan Menteri Keuangan. Pemerintah daerah difokuskan untuk mengelola dana dalam rangka meningkatkan outcome kesehatan masyarakat yang dapat dilihat dari peningkatan angka harapan hidup. Akan tetapi, angka penyakit tidak menular masih mengalami peningkatan walaupun telah mendapatkan transfer DBH CHT. Beberapa penelitian field study menemukan pengaruh yang tidak signifikan antara DBH CHT terhadap peningkatan outcome kesehatan di beberapa daerah penerima dana. Sedangkan, penelitian kuantitatif yang melihat secara agregat dampak dari DBH CHT terhadap outcome kesehatan di Indonesia belum pernah diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh earmarking DBH CHT terhadap outcome kesehatan masyarakat Indonesia yang terkena dampak eksternalitas negatif dari konsumsi produk hasil tembakau. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan Random Effect Model untuk menganalisis 34 provinsi di Indonesia pada tahun 2017-2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa earmarking DBH CHT tidak berpengaruh terhadap outcome kesehatan. Hasil ini mendukung beberapa penelitian field study yang menyatakan faktor-faktor penyebab tidak berpengaruhnya DBH CHT terhadap outcome kesehatan seperti isu tata kelola pemerintahan daerah dan pagu alokasi yang belum dipenuhi untuk sektor kesehatan. Pemerintah pusat perlu mengevaluasi kembali realisasi transfer dan memastikan kinerja pemerintah daerah dalam melaksanakan program-program yang telah di-earmarking sesuai dengan pagu alokasi DBH CHT, terutama pada sektor kesehatan.
Keywords : Tobacco Excise Revenue Sharing Fund, Health Outcomes, Earmarking, Demand for Health, Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau, Outcome Kesehatan, Earmarking, Demand for Health
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ekonomi Pembangunan
Depositing User: Johanes Prakoso
Date Deposited: 27 Nov 2023 03:58
Last Modified: 27 Nov 2023 03:58
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/13571

Actions (login required)

View Item
View Item