MUSRIFAH, Ida and DARWANTO, Darwanto,(20 June 2024), PENGARUH PERCEIVED RISK DAN PERCEIVED BENEFIT DALAM MENGADOPSI QRIS TERHADAP PENINGKATAN KINERJA UMKM KOTA SEMARANG. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text (Cover)
- Published Version
Download (16kB)
Download (16kB)
Text (Abstrak (Inggris))
- Published Version
Download (6kB)
Download (6kB)
Text (Abstrak (Indonesia))
- Published Version
Download (7kB)
Download (7kB)
Text (Daftar Isi)
- Published Version
Download (60kB)
Download (60kB)
Text (Daftar Pustaka)
- Published Version
Download (174kB)
Download (174kB)
Text (Full Text PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only
Download (3MB) | Request a copy
Restricted to Repository staff only
Download (3MB) | Request a copy
Abstract
Perceived Risk adalah persepsi atau penilaian subjektif terhadap potensi
ancaman, kerugian, atau ketidakpastian yang terkait dengan suatu tindakan atau
keputusan tertentu. Perceived Benefit adalah persepsi atau penilaian subjektif
terhadap manfaat atau keuntungan yang diperoleh dari suatu tindakan atau
keputusan tertentu. Perceived Risk dan Perceived Beenefit memegang peran
penting dalam keputusan individu untuk mengadopsi sebuah teknologi. Untuk itu,
penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki bagaimana persepsi risiko dan persepsi
manfaat dapat mempengaruhi keputusan adopsi teknologi QRIS, sehingga hal
tersebut mampu meningkatkan kinerja UKM.
Penelitian dilaksanakan secara kuantitatif menggunakan data primer
melalui pendekatan Net Valence Framework. Kuesioner penelitian disusun
berdasarkan rangkaian indicator masing-masing variable dan diukur dengan Skala
Likert lima poin. Penelitian ini memperoleh 166 responden yang didapatkan
melalui penyebaran kuesioner offline. Pengujian validitas dan reliabilitas
instrument dilaksanakan sebelum data diolah dengan teknik analisis data, Structural
Equation Model Partial Least Square (SEM-PLS).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perceived Risk dan Perceived Benefit
memiliki pengaruh yang signifikan terhadap technology adoption. Hasil Perceived
Risk memiliki hubungan yang negative terhadap technology adoption yang dapat
diartikan bahwa ketika perceived risk seseorang meningkat, maka adopsi teknologi
akan semakin menurun. Kemudian, variable technology adoption juga memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap performance.
Keywords : | Perceived Risk, Perceived Benefit, Fintech, QRIS, MSMes, Perceived Risk, Perceived Benefit, Fintech, QRIS, UMKM |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | Ekonomi Islam |
Depositing User: | Ida Musrifah |
Date Deposited: | 24 Jun 2024 08:12 |
Last Modified: | 24 Jun 2024 08:15 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/14414 |