ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAYA SAING PELAKU INDUSTRI KREATIF FESYEN DI KOTA SEMARANG

WATI, Ajeng Setya and SETIAWAN, Achma Hendra,(27 September 2017), ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAYA SAING PELAKU INDUSTRI KREATIF FESYEN DI KOTA SEMARANG. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of 16.S-Fulltext PDF Bookmarks-12020113120011.pdf] Text
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Industri kreatif adalah bagian tak terpisahkan dari ekonomi kreatif. Ekonomi kreatif dapat dikatakan sebagai sistem transaksi penawaran dan permintaan yang bersumber pada kegiatan ekonomi yang digerakkan oleh sektor industri yang disebut industri kreatif. Terdapat enam belas subsektor industri kreatif menurut Departemen Perdagangan pada tahun 2008. Salah satu yang menarik untuk dibahas adalah subsektor industri kreatif fashion. Penelitian ini menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi daya saing pelaku industri kreatif fesyen di Kota Semarang. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh masing-masing variabel, Teknologi, Birokrasi, dan Strategi Kompetitif terhadap Daya Saing. Dalam penelitian ini data dikumpulkan melalui metode kuesioner terhadap 51 orang responden pemilik industri kreatif fashion di Kota Semarang. Data ditransformasi dengan menggunakan Metode MSI untuk mengubah dari data ordinal menjadi Interval. Kemudian dilakukan analisis terhadap data-data yang diperoleh berupa analisis kuantitatif dan analisis kualitatif. Analisis kuantitatif meliputi uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik, uji hipotesis lewat uji F dan uji t serta uji analisis koefisien determinasi (R2). Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regersi linear berganda yang berfungsi untuk membuktikan hipotesis penelitian. Hasil analisis mendapatkan bahwa ketiga faktor yaitu teknologi, birokrasi, dan strategi Kompetitif berpengaruh positif dan signifikan terhadap daya saing. Kemudian melalui uji F dapat diketahui bahwa variabel Teknologi, Birokrasi, dan Strategi Kompetitif berpengaruh signifikan secara bersama sama terhadap Daya Saing. Angka Adjusted R square sebesar 0,882 menunjukkan bahwa 88,2 persen variasi daya saing bisa dijelaskan oleh ketiga variabel independen yang digunakan dalam persamaan regresi. Sedangkan sisanya sebesar 11,8 persen dijelaskan oleh variabel lain diluar ketiga variabel yang digunakan dalam penelitian ini.
Keywords : technology, bureaucracy, competitive strategy, competitiveness, multiple linear regression analysis, Teknologi, Birokrasi, Strategi Kompetitif, Daya Saing, analisis regersi linear berganda.
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ekonomi Pembangunan
Depositing User: Yuwono Yuwono
Date Deposited: 07 Feb 2020 15:45
Last Modified: 07 Feb 2020 15:45
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/2499

Actions (login required)

View Item
View Item