OPTIMALISASI DAYA SAING BANK SYARIAH INDONESIA (STUDI KANTOR CABANG AHMAD YANI SEMARANG)

Perbankan merupakan kegiatan yang memiliki daya saing yang sangat tinggi. Strategi sangat penting dalam pengembangan sebuah lembaga perbankan karena setiap bank pasti memiliki strategi bisnis yang berbeda antara satu dengan lainnya demi mencapai keberhasilan dalam usahanya. Sebagai bank baru, masih banyak yang harus diperhatikan oleh BSI terutama BSI KC Ahmad Yani Semarang sebagai salah satu dari tiga kantor cabang BSI di Semarang yang sedikit tertinggal dibandingkan kantor cabang yang lain sehingga perlu strategi untuk mengoptimalkan daya saing baik dengan kantor cabang bsi yang lain maupun dengan bank konvensional yang ada di Semarang. Penelitian kali ini bertujuan untuk menentukan prioritas permasalahan, solusi, dan strategi dalam mengoptimalkan daya saing BSI KC Ahmad Yani Semarang. Metode yang digunakan adalah Analytic Network Process (ANP), yaitu teknik analisis data untuk merumuskan prioritas faktor dan penentuan strategi berdasarkan beberapa perspektif informan tokoh kunci (key informant). Penelitian ini mengambil key informant dari praktisi Bank Syariah Indonesia Kantor Cabang Ahmad Yani Semarang, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah, Nasabah Bank BSI KC Ahmad Yani Semarang, serta akademisi di dalam mencapai tujuan penelitian. Hasil penelitian dijelaskan bahwa prioritas masalah di dalam mengoptimalkan daya saing BSI KC Ahmad Yani adalah Kurangnya SDM yang paham dan mengerti tentang ekonomi islam, rendahnya literasi keuangan, Media Promosi, dan Persaingan Layanan dengan Bank Konvensional. Prioritas solusi dalam mengoptimalkan daya saing BSI KC Ahmad Yani adalah Pelatihan Karyawan, Menambah Produk unik yang belum ada di bank lain, edukasi melalui sosial media, dan meningkatkan mutu produk dan layanan. Strategi yang dpaat diterapkan dalam mengoptimalkan daya saing BSI KC Ahmad Yani adalah mengembangkan SDM, meningkatkan infrastruktur dan Pelayanan serta meningkatkan literasi dan kesadaran masyarakat terkait dengan ekonomi dan perbankan syariah.