ANALISIS INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2015-2019

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) merupakan tolak ukur untuk melihat kesejahteraan suatu negara/daerah. maka dari itu, penelitian ini membahas tentang bagaimana pengaruh dimensi IPM yaitu belanja pendidikan, indeks kesehatan, dan persentase kemiskinan terhadap indeks pembangunan manusia di provinsi jawa barat . Dalam menganalisis pengaruh dari dimensi-dimensi tersebut, penelitian ini menggunakan data panel yaitu 27 kota/kabupaten di provinsi jawa barat pada tahun 2015-2019 dengan pendekatan model ekonometrika Fixed Effect Model (FEM) dengan angka partisipasi sekolah sebagai variabel dummy. Provinsi Jawa Barat sudah memasuki kategori high human development sejak tahun 2016, namun capaian tersebut bukan tanpa kekurangan. Ketimpangan antar daerah menjadi masalah utama Provinsi Jawa Barat. Berdasarkan permasalahan tersebut penelitian ini bertujuan untuk mencari solusi ketimpangan Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Jawa Barat. Berdasarkan hasil penelitian, dua variabel independen, yakni belanja pendidikan, dan indeks kesehatan berpengaruh positif dan signifikan, sedangkan persentase kemiskinan bepengaruh negatif dan signifikan terhadap indeks pembangunan manusia, di Jawa Barat. Hasil tersebut menjelaskan tren yang dimiliki oleh Provinsi Jawa Barat sudah bagus, namun dibutuhkan fokus pembangunan pada daerah yang masih tertinggal.