ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI OPINI GOING CONCERN (Studi Empiris pada Perusahaan Sektor Consumer Cyclicals yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2018-2021)

Menentukan opini going concern dengan tepat merupakan hal yang sulit karena hampir tidak ada kriteria atau penelitian khusus yang dapat digunakan sebagai panduan. Walaupun demikian, ketidaksanggupan perusahaan berdasarkan penilaian yang auditor lakukan dalam melanjutkan keberlangsungan usahanya dapat didukung oleh sejumlah faktor tambahan yang digunakan sebagai indikator, yakni opini going concern tahun sebelumnya, kualitas audit, audit lag, ukuran perusahaan, profitabilitas, likuiditas, dan leverage. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan memberikan bukti empiris pengaruh opini going concern tahun sebelumnya, kualitas audit, audit lag, ukuran perusahaan, profitabilitas, likuiditas, dan leverage perusahaan terhadap penerimaan opini going concern. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan dan laporan auditor independen yang dipublikasikan melalui website resmi Bursa Efek Indonesia www.idx.co.id. Sampel penelitian ini adalah perusahaan sektor consumer cyclicals yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2018-2021. Pengambilan sampel dengan menggunakan purposive sampling dan diperoleh sampel sebanyak 63 perusahaan dalam penelitian ini. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan regresi logistik. Dari hasil pengujian menunjukkan bahwa adanya pengaruh signifikan pada variabel opini going concern tahun sebelumnya, kualitas audit, dan profitabilitas terhadap penerimaan opini going concern. Namun, kualitas audit memiliki arah yang berlawanan dengan hipotesis yang dirumuskan, sehingga membuat hipotesis variabel tersebut ditolak. Untuk variabel audit lag, ukuran perusahaan, likuiditas, dan leverage tidak berpengaruh signifikan terhadap penerimaan opini going concern.