IMPLEMENTASI PRAKTIK MANAJEMEN BERBASIS PRINSIP-PRINSIP ISLAM PADA RITEL SYARIAH (STUDI KASUS MINA SWALAYAN SYARIAH D.I.YOGYAKARTA)

Berdasarkan State of The Global Islamic Economy Report 2022, permintaan dan ketertarikan dunia terhadap industri halal terus mengalami peningkatan, khusus nya Indonesia yang terus mengalami pertumbuhan pesat terhadap industri halal sejak tahun 2019. Hal ini ditunjukkan bahwa dari sebanyak 81 negara di dunia yang menggunakan indikator ekonomi Islam untuk meningkatkan ekosistem ekonomi negara, Indonesia menempati urutan ke-4 dunia. Hal ini semakin menuntut implementasi manajemen bisnis Islam yang berlandaskan Al-Qur’an dan Al-Hadits. Salah satu aspek praktis dalam manajemen bisnis berbasis Prinsip Islam yang dapat dilihat pada industri halal di Indonesia adalah ritel syariah. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi prinsip-prinsip Islam dalam praktik manajemen Islam pada bisnis ritel Mina Swalayan Syariah Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus instrumental tunggal sebagai metode yang hanya fokus pada satu isu tertentu. Metode ini dipilih untuk membahas lebih spesifik tentang Prinsip-prinsip Islam pada pada praktik manajemen bisnis di Mina Swalayan Syariah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Prinsip-prinsip Islam yakni Tauhid, Ibadah, Amanah dan Tanggung Jawab, Hikmah, Adil, Ihsan, Tolong Menolong, Halaalan Thayyiban, dan Musyawarah telah diterapkan dengan baik oleh ritel Mina Swalayan Syariah. Namun penelitian hanya menggunakan narasumber dari satu ritel syariah saja sehingga belum mampu menjelaskan cakupan praktik manajemen Islam lebih luas.