PENGARUH PEMBENTUKAN MODAL TETAP BRUTO, JUMLAH PENDUDUK, PENGANGGURAN DAN INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2018-2021

Pertumbuhan ekonomi merupakan indikator untuk mengukur keberhasilan ekonomi suatu daerah. Agar pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jawa Timur mengalami peningkatan maka pentingnya menganalisis terkait dengan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh jumlah penduduk, pengangguran dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jawa Timur Tahun 2018-2021. Variabel independen dalam penelitian ini adalah Pembentukan Modal Tetap Bruto, Jumlah penduduk, Pengangguran dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Variabel Dependen dalam penelitian ini adalah Pertumbuhan Ekonomi. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Timur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda dalam bentuk data panel. Data panel merupakan kombinasi antara deret waktu (time series) dan kerat lintang (cross section). Data time series yang digunakan yaitu tahun 2018-2021. Data cross section yang digunakan yaitu 38 kabupaten/kota yang berada di Provinsi Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan model FEM (fixed effect model) yang dipilih berdasarkan uji chow dan uji Hausman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pembentukan Modal Tetap Bruto berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, jumlah penduduk berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Pengangguran berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Kemudian, pembentukan modal tetap bruto, jumlah penduduk, pengangguran dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) secara bersamaan berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.