PENGARUH CONSCIENTIOUNESS DAN NEUROTICISM TERHADAP RAQPs DENGAN SKEPTISISME PROFESIONAL SEBAGAI VARIABEL MEDIASI (Studi Empiris pada Auditor KAP di Semarang)

Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi pengaruh kepribadian conscientiousness dan neuroticism terhadap penurunan praktik kualitas audit (RAQPs) serta mengetahui peran skeptisisme profesional dalam memediasi hubungan antara kepribadian conscientiousness dan neuroticism terhadap penurunan praktik kualitas audit (RAQPs). Variabel independen penelitian ini adalah kepribadian conscientiousness dan neuroticism. Selanjutnya, variabel mediasi yang digunakan adalah skeptisisme profesional. Studi empiris ini menggunakan data kuantitatif yang bersumber dari data primer diperoleh dengan menyebarkan kuesioner penelitian kepada auditor yang bekerja di KAP wilayah Semarang. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling untuk menentukan sampel. Melalui metode tersebut diperoleh 49 sampel auditor yang bekerja di KAP wilayah Semarang tahun 2024 sebagai sempel akhir dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode analisis linier berganda. Temuan empiris menunjukkan bahwa kepribadian concientiousness berpengaruh positif dengan skeptisisme profesional dan neuroticism berpengaruh negatif terhadap skeptisisme profesional. Selain itu, kepribadian conscientiousness berpengaruh negatif terhadap penurunan praktik kualitas audit (RAQPs). Sedangkan, neuroticism dan skeptisisme profesional tidak berpengaruh signifikan terhadap penurunan praktik kualitas audit. Melalui studi empiris ini, ditemukan bahwa skeptisisme profesional tidak berperan dalam memediasi hubungan antara conscientiousness dan neuroticism terhadap penurunan praktik kualitas audit.