PENGARUH JUMLAH PENDUDUK, KELOMPOK RENTAN, ANGKA PUTUS SEKOLAH, DAN JARAK KE PUSAT KOTA TERHADAP KEMISKINAN DI WILAYAH KABUPATEN BREBES TAHUN 2018-2023

Kemiskinan menjadi masalah yang dihadapi oleh hampir seluruh negara di dunia. Kabupaten Brebes merupakan salah satu daerah yang termasuk dalam prioritas penanganan kemiskinan baik nasional maupun provinsi karena baik dari jumlah penduduk miskin, Indeks Kedalaman Kemiskinan, dan Indeks Keparahan Kemiskinan termasuk yang tertinggi di Provinsi Jawa Tengah. Secara persentase, kemiskinan di Kabupaten Brebes mengalami penurunan, namun penurunan tersebut masih jauh dari target yang ditetapkan dalam RPJM IV tahun 2020-2024. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh secara parsial dan simultan dari Jumlah Penduduk, Kelompok Rentan, Angka Putus Sekolah (APS), dan Jarak ke Pusat Kota terhadap Kemiskinan di wilayah Kabupaten Brebes tahun 2018-2023. Penelitian ini dilakukan menggunakan analisis regresi data panel model Common Effect Model (CEM) dengan taraf signifikansi 5 persen serta uji hipotesis satu arah (one-tail test) untuk menganalisis pengaruh Jumlah Penduduk, Angka Putus Sekolah (APS), serta Jarak ke Pusat Kota terhadap Kemiskinan di wilayah Kabupaten Brebes tahun 2018-2023. Hasil estimasi model Common Effect (CEM) metode Ordinary Least Square (OLS) menunjukkan hasil bahwa secara parsial variabel jumlah penduduk dan kelompok rentan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kemiskinan. Sementara untuk variabel angka putus sekolah dan jarak ke pusat kota tidak berpengaruh terhadap kemiskinan di wilayah Kabupaten Brebes. Secara simultan, variabel jumlah penduduk, angka putus sekolah dan jarak ke pusat kota berpengaruh pada kemiskinan di wilayah Kabupaten Brebes tahun 2018-2023. Hasil koefisien determinasi (R2 ) pada penelitian ini sebesar 46,81%. Keterbatasan dalam melakukan penelitian ini adalah sulitnya memperoleh data karena publikasi yang terbatas sehingga menambah biaya penelitian.