DAMPAK PERUBAHAN INSTRUMEN KEBIJAKAN MONETER TERHADAP VARIABEL MAKROEKONOMI DI INDONESIA: PENDEKATAN KUANTITAS

IVANA, ivana and SUGIYANTO, Fransiscus Xaverius,(23 December 2016), DAMPAK PERUBAHAN INSTRUMEN KEBIJAKAN MONETER TERHADAP VARIABEL MAKROEKONOMI DI INDONESIA: PENDEKATAN KUANTITAS. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of 16. S - Fulltext PDF Bookmark - 12020112140030.pdf] Text
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalis untuk menganalisis bagaimana perubahan pada uang primer dan suku bunga serifikat Bank Indonesia (SBI) direspon oleh inflasi dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia ; dan menganalisis hubungan kausalitas antara suku bunga serifikat Bank Indonesia (SBI), uang primer, inflasi dan pertumbuhan ekonomi. Metode analisis data yang diaplikasikan pada penelitian ini adalah Vector Error Correction Model (VECM) dan uji Kausalitas Granger (Granger Casuality) Hasil granger casuality menunjukkan adanya granger caused satu arah dari variabel instrumen kebijakan moneter melalui suku bunga SBI dan uang primer terhadap inflasi. Hasil uji juga menujunjukan adanya granger caused satu arah pertumbuhan ekonomi mempengaruhi kedua variabel instrumen kebijakan moneter tersebut. Hasil impulse response menunjukan respon inflasi dan pertumbuhan ekonomi positif saat terjadi guncangan pada Suku Bunga SBI. Hasil analisis variace decomposition menunjukan variabilitas inflasi dan pertumbuhan ekonomi lebih besar di pengaruhi oleh kontribusi uang primer
Keywords : Money Base ,SBI rate, Inflation, Economic Growth, VECM, Granger Casuality, Uang Primer, suku bunga SBI, Inflasi, Pertumbuhan Ekonomi, VECM, Kausalitas Granger
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ekonomi Pembangunan
Depositing User: Elok Inajati
Date Deposited: 09 Mar 2020 07:12
Last Modified: 09 Mar 2020 07:12
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/3561

Actions (login required)

View Item
View Item