NUGROHO, Purwo and PUJIYONO, Arif,(25 March 2014), ANALISIS PERTUMBUHAN EKONOMI DAN TINGKAT KETIMPANGAN ANTAR KECAMATAN DI KABUPATEN DEMAK TAHUN 2008-2010. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text
Download (729kB)
Download (729kB)
Text
Download (729kB)
Download (729kB)
Text
Download (729kB)
Download (729kB)
Text
Download (729kB)
Download (729kB)
Text
Download (729kB)
Download (729kB)
Text
Restricted to Repository staff only
Download (742kB) | Request a copy
Restricted to Repository staff only
Download (742kB) | Request a copy
Abstract
Indonesia memiliki perbedaan karakteristik wilayah dalam hal kepemilikan Sumber Daya Alam (SDA), dan Sumber Daya Manusia (SDM). Wilayah mempunyai pengaruh yang kuat pada terciptanya pola pembangunan ekonomi, dimana pola pembangunan ekonomi wilayah indonesia tidak seragam. Hal inilah yang menjadi salah satu penyebab timbulnya kesenjangan atau ketimpangan daerah. Variabel yang digunakan pada penelitian ini adalah PDRB perkapita, Aglomerasi Sektor, dan Tenaga kerja. Total kecamatan yang ada pada Kabupaten Demak ada 14 kecamatan, dimana masing-masing kecamatan memiliki jumlah pendapatan yang berbeda-beda, hasil aglomerasi sektor yang berbeda-beda, dan jumlah tenaga kerja yang berbeda pula. Kesenjangan dapat dilihat pada keadaan Kabupaten yang PDRB Kabupaten Demak cukup rendah dibandingkan dengan daerah Kabupaten Kendal, Kabupaten Semarang karena Kabupaten Demak adalah daerah perlintasan perniagaan dan juga sama-sama bersebelahan dengan Kota Semarang, namun imbas PDRB yang tinggi sangat jauh sekali dengan total PDRB yang di peroleh Kabupaten Demak. Hasil penelitian menunjukan bahwa wilayah yang berpotensi tinggi dalam meningkatkan perekonomian Kabupaten Demak berdasarkan hasil LQ (Location Quetient) yaitu lebih dari LQ >1 dan Shiftshare jika melihat Di1 dari semua sektor bernilai positif maka mengalami peningkatan kinerja ekonomi, namun sayangnya melihat hasil perhitungan dari Shiftshare Kabupaten Demak yang berdominan dengan hasil yang negatif, hal ini menunjukan bahwa perekonomian Kabupaten Demak belum mengalami peningkatan kinerja ekonomi.
Keywords : | Inequality , GDP , Agglomeration Sector , Labor LQ ( Location Quentient ) , Shiftshare ., Ketimpangan, PDRB, Aglomerasi Sektor, Tenaga Kerja LQ (Location Quentient), Shiftshare. |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | Ekonomi Pembangunan |
Depositing User: | Eriana Ringgowati |
Date Deposited: | 13 May 2020 01:28 |
Last Modified: | 13 May 2020 01:28 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/4105 |