ANALISIS DISPARITAS PENDAPATAN KABUPATEN KENDAL (STUDI KASUS : DATARAN RENDAH DAN DATARAN TINGGI)

PUTRI, Hera Pramesti and BASUKI, Maruto Umar,(April 2010), ANALISIS DISPARITAS PENDAPATAN KABUPATEN KENDAL (STUDI KASUS : DATARAN RENDAH DAN DATARAN TINGGI). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of 16. S - FULLTEXT PDF BOOKMARKS - C2B605135.PDF] Text
Restricted to Repository staff only

Download (629kB) | Request a copy

Abstract

Pertumbuhan ekonomi yang tinggi, terciptanya stabilitas nasional dan pemerataan pendapatan merupakan sasaran yang ingin dicapai dalam kebijakan otonomi daerah, namun antara pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan pemerataan pendapatan sering bertentangan. Kondisi seperti ini disebabkan oleh potensi daerah yang berbeda dan didukung oleh kebijakan yang kurang tepat, padahal apabila pemerataan dan pertumbuhan ekonomi yang tinggi dapat dicapai maka stabilitas nasional dapat terwujud. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis disparitas pendapatan di Kabupaten Kendal tahun 2002-2006 antara daerah dataran rendah dan dataran tinggi. Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data sekunder dengan metode dokumentasi. Pengolahandata dilakukan dengan menggunakan bantuan program Excel dan SPSS 16.0. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Indeks Williamson (IW), Uji BedaPaired Sample T-Test, dan Location Quotient (LQ). Hasil analisis data Locationt Quotient menunjukkan selama periode 20022006 terdapat perbedaan sektor basis yang signifikan antara daerah dataran rendah dan dataran tinggi, hal ini menggambarkan adanya disparitas pendapatan antara dua daerah dataran di Kabupaten Kendal. Berdasarkan hasil analisis Indeks Williamson pada daerah dataran rendah terdapat penurunan dengan rata-rata sebesar 0,507 sedangkan pada daerah dataran tinggi cenderung mengalami fluktuasi dengan ratarata IW sebesar 0,197.Jika dilihat dari analisis Uji Beda Paired Sample T-Test yaitu t hitung > t tabel atau 8,215 > 2,776, yang berarti H0 ditolak dan H1 diterima dan implikasinya bahwa disparitas pendapatan antara daerah dataran rendah dan daerah dataran tinggi ada perbedaan yang signifikan atau perbedaan ketimpangan distribusi pendapatan daerah dataran rendah dan dataran tinggi adalah tidak sama. Dan berdasarkan alat analisis Location Quotient dapat diketahui bahwa sektor unggulan pada daerah dataran rendah adalah sektor pengangkutan dan komunikasi ; dan sektor jasa-jasa sedangkan pada daerah dataran tinggi adalah sektor pertanian.
Keywords : Indeks Williamson (IW), Paired Sample T-Test, and Location Quotient in Kendal regency between the flatland and highland area., Disparitas Pendapatan, Uji Beda Paired Sample T-Test, Location Quotient antara daerah dataran rendah dan dataran tinggi di Kabupaten Kendal.
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ekonomi Pembangunan
Depositing User: Eriana Ringgowati
Date Deposited: 04 Jun 2020 02:38
Last Modified: 04 Jun 2020 02:38
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/4396

Actions (login required)

View Item
View Item