FINANCIAL OPENNESS, KUALITAS INSTITUSI DAN PERTUMBUHAN EKONOMI : STUDI EMPIRIS NEGARA-NEGARA BERKEMBANG TERPILIH ASIA DAN AMERIKA LATIN

MAHARDA, Johan Beni and KURNIA, Akhmad Syakir,(5 September 2019), FINANCIAL OPENNESS, KUALITAS INSTITUSI DAN PERTUMBUHAN EKONOMI : STUDI EMPIRIS NEGARA-NEGARA BERKEMBANG TERPILIH ASIA DAN AMERIKA LATIN. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of 16. S - Fulltext PDF Bookmarks - 12020115130137.pdf] Text
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Perekonomian dunia telah sampai pada ekosistem globalisai ekonomi dimana perekonomian semakin semakin terbuka, terintegrasi dan mengglobal baik dalam ihwal relasi perdagangan maupun keuangan. Fenomena ini setidaknya mulai dirasakan pada dua dekade terakhir, dimana sebagian besar negara berkembang (capital poor) mulai meninggalkan rezim represi finansial dan menjalankan kebijakan liberalisasi/deregulasi pasar domestik serta membuka neraca modalnya (Das, 2012). Hal inilah yang menjadikan keterbukaan neraca modal (liberalisasi) sebagai topik penting dalam pembahasan keuangan internasional. Klein et al., (2005) dan Prasad et al., (2003) menyatakan bahwa negara-negara perlu memenuhi thresholds conditions untuk dapat menikmati benefit dari liberalisasi neraca modal. Penelitian ini bertujuan untuk memeriksa hubungan antara financial openness dan pertumbuhan ekonomi melalui jalur produktivitas modal di 23 Negara berkembang (developing economies) selama periode 2002-2016. Lebih khusus, penelitian ini menyoroti peran kualitas institusi sebagai salah satu unsur dari thresholds conditions. Selanjutnya, penelitian ini menggunakan model panel data dinamis Arellano-Bond’s GMM Estimator.Penelitian ini menemukan bahwa interaksi antara financial openness dan kualitas institusi memiliki hubungan yang positif dan signifikan terhadap pertumbuhan PDB perkapita. Sedangkan, financial openness tidak signifikan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat diinterpretasikan bahwa kualitas institusi memberikan pengaruh terhadap hubungan antara financial openness dan pertumbuhan ekonomi. Secara umum, penelitian ini mengkonfirmasi bahwa kualitas institusi berperan dalam meningkatkan efisiensi alokasi faktor produksi khususnya modal.
Keywords : Capital Account Openness, Economic Growth, Institutional Quality, Thresholds Conditions, Arellano-Bond’s GMM Estimator, Capital Account Openness, Pertumbuhan Ekonomi, Kualitas Institusi, Thresholds Conditions, Arellano-Bond’s GMM Estimator
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ekonomi Pembangunan
Depositing User: Gunawan Gunawan
Date Deposited: 15 Jun 2020 02:37
Last Modified: 15 Jun 2020 02:37
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/4693

Actions (login required)

View Item
View Item