PENGARUH EPS, ROI, NPM DAN DER TERHADAP HARGA SAHAM DENGAN PER SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA

Pasar modal merupakan suatu sarana di mana surat berharga-surat berharga yang berjangka panjang diperjualbelikan. Di pasar modal, perusahaan mendapatkan dana yang relatif murah, karena perusahaan tidak perlu membayar biaya modal atau biaya modal dapat ditekan. Surat berharga yang sering diperdagangkan di pasar modal adalah saham. Saham adalah surat berharga sebagai bukti penyertaan atau pemilikan individu maupun institusi. Banyak faktor yang dapt mempengaruhi harga saham seperti PER, EPS, DER, ROI, NPM dan DER. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh EPS, DER, ROI dan NPM terhadap Harga Saham dengan PER sebagai variabel moderat. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI dari tahun 2008 – 2010. Teknik pengambilan sampelnya purposive sampling dan diperoleh sampel sebanyak 81 perusahaan. Jenis datanya adalah sekunder. Metode pengumpulan data menggunakan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi berganda. Hasil analisis dengan menggunakan analisis regresi moderat menunjukkan bahwa : (1). Price to Earning Ratio (PER) merupakan variabel moderat antara Earning Per Share (EPS) dengan Harga Saham. (2). Price to Earning Ratio (PER) merupakan variabel moderat antara Return On Investment (ROI) dengan Harga Saham. (3). Price to Earning Ratio (PER) bukan merupakan variabel moderat antara Net Profit Margin (NPM) dengan Harga Saham. (4). Price to Earning Ratio (PER) bukan merupakan variabel moderat antara Debt to Equity Ratio (DER) dengan Harga Saham