RAGA, Arjanggi Wisnu and HANDAYANI, Herniwati Retno,(26 July 2011), ANALISIS KINERJA PENERIMAAN RETRIBUSI PASAR DI KABUPATEN DEMAK TAHUN 2006-2009. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text
- Published Version
Download (28kB)
Download (28kB)
Text
- Published Version
Download (20kB)
Download (20kB)
Text
- Published Version
Download (20kB)
Download (20kB)
Text
- Published Version
Download (36kB)
Download (36kB)
Text
- Published Version
Download (35kB)
Download (35kB)
Text
Restricted to Repository staff only
Download (631kB) | Request a copy
Restricted to Repository staff only
Download (631kB) | Request a copy
Abstract
Retribusi pasar merupakan salah satu macam sumber penerimaan Daerah
yang penting bagi Kabupaten Demak. Hal ini terbukti selama tahun anggaran
2006-2009 realisasi penerimaan retribusi pasar mengalami peningkatan. Namun
pada pencapaian targetnya pada tahun 2006 dan 2007 tidak terpenuhi (dimana
realisasi penerimaan retribusi pasar tidak mencapai target), yaitu sebesar (-4,83%)
dan (-1,14%). Hal ini mengindikasikan terdapat permasalahan didalam kinerja
penerimaan retribusi pasar di Kabupaten Demak.
Penelitian ini bertujuan untuk menghitung tingkat efisiensi dan efektivitas
penerimaan retribusi pasar, menganalisis kinerja penerimaan retribusi pasar, dan
merumuskan strategi yang tepat untuk meningkatkan kinerja penerimaan retribusi
pasar di Kabupaten Demak.
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dan data
primer. Metode sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive
sampling (pedagang, petugas pemungut retribusi pasar, dan petugas pengelola
pasar Kabupaten Demak) dengan jumlah 50 orang.
Dari perhitungan tingkat efisiensi dan efektivitas pada tahun 2006-2009
diperoleh gambaran bahwa rata-rata kinerja penerimaan retribusi pasar di
Kabupaten Demak tidak efektif (0,59%) tetapi efisien (0,05%). Dari analisis
matriks SWOT diperoleh empat strategi yaitu, strategi SO adalah memanfaatkan
unsur-unsur kekuatan yang dimiliki untuk sebesar-besarnya menangkap peluang
yang ada. Strategi ST adalah memanfatkan unsur-unsur kekuatan yang dimiliki
untuk memperkecil dan bila perlu menghilangkan ancaman yang akan dihadapi.
Strategi WO adalah strategi yang disusun dalam upaya menyusun perencanaan
untuk meminimalkan kelemahan yang dimiliki untuk menangkap peluang yang
ada. Strategi WT yaitu strategi dalam upaya menyusun perencanaan untuk
meminimalkan kelemahan yang dimiliki untuk mengatasi ancaman yang akan
datang. Kinerja penerimaan retribusi pasar di Kabupaten Demak memiliki skor
total rata-rata tertimbang IFE 2,52 artinya posisi internal DINPERINDAGKOP
UMKM Kabupaten Demak memiliki posisi rata-rata terhadap kekuatan dan
kelemahan yang ada, sedangkan skor total rata-rata tertimbang EFE sebesar 2,49
yang menunjukkan bahwa faktor eksternal yang mempengaruhi secara langsung
maupun tidak langsung terhadap peluang dan ancaman yaitu memiliki posisi yang
sedang. Oleh karena itu, strategi yang cocok digunakan adalah strategi penetrasi
pasar dan strategi pengembangan produk.
Keywords : | Performance of Levies Revenue Market., Kinerja Penerimaan Retribusi Pasar. |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | Ekonomi Pembangunan |
Depositing User: | Arief Eryka Zendy |
Date Deposited: | 10 Jul 2020 09:13 |
Last Modified: | 10 Jul 2020 09:13 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/5720 |