EFEK INTERAKSI PENGELUARAN MILITER DENGAN POPULASI, FOREIGN DIRECT INVESTMENT, STABILITAS POLITIK, DAN PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI

Keamanan merupakan bentuk jaminan yang perlu diberikan oleh negara kepada warganya. Agar tindakan seperti kekerasan, ancaman, maupun konflik tidak terjadi. Jaminan tersbut membuat warga dapat melakukan berbagai macam aktivitas dengan leluasa, tak terkecuali aktivitas ekonomi. Pemenuhan tersebut mampu terwujud melalui penyediaan pertahanan nasional untuk seluruh warga negara. Kendati demikian, pengeluaran militer sebagai sumber penyediaan pertahanan nasional perlu diperhatikan. Hal tersebut disebabkan oleh sifatnya yang tidak produktif bila dibandingkan dengan sektor lain seperti pertanian, perbankan, industri, dan lain-lain. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Pengeluaran Militer terhadap tingkat Pertumbuhan Ekonomi. Lebih lanjut, penelitian ini juga menganalisis pengaruh interaksi antara Pengeluaran Militer dengan variabel lain seperti Populasi, Foreign Direct Investment (FDI), Stabilitas Politik, dan Penegakan Hukum, guna melihat efek tidak langsungnya terhadap Pertumbuhan Ekonomi. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari World Bank dan Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI), meliputi 27 Lower-Middle Income Countries terpilih dari tahun 2002-2018. Lebih lanjut, penelitian ini menggunakan analisis data panel dinamis dengan metode System Generalized Method of Moments (GMM) yang dikembangkan oleh Arellano-Bover (1995) dan Blundell-Bond (1998). Variabel Pengeluaran Militer dalam penelitian ini tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi. Akan tetapi, ditemukan bahwa Pengeluaran Militer memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi bila berinteraksi dengan variabel Populasi. Interaksi antara Pengeluaran Militer dengan Populasi menunjukan bahwa peningkatan laju pertumbuhan penduduk yang dijamin keamanan dan keselamatannya, akan memiliki dampak positif terhadap Pertumbuhan Ekonomi. Hal ini dapat terjadi karena masyarakat akan dengan leluasa melakukan aktivitas ekonomi tanpa mengkhawatirkan adanya ancaman.