STRATEGI ISTRI NELAYAN TANGKAP DALAM MENGHADAPI DAMPAK PERUBAHAN IKLIM DI DESA KARANGMANGU, KECAMATAN SARANG, KABUPATEN REMBANG

UTARI, Anjas Risnu and SUSILOWATI, Indah and SBM, Nugroho,(9 July 2013), STRATEGI ISTRI NELAYAN TANGKAP DALAM MENGHADAPI DAMPAK PERUBAHAN IKLIM DI DESA KARANGMANGU, KECAMATAN SARANG, KABUPATEN REMBANG. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of Cover] Text (Cover) - Published Version
Download (32kB)
[thumbnail of Abstrak (Inggris)] Text (Abstrak (Inggris)) - Published Version
Download (34kB)
[thumbnail of Abstrak (Indonesia)] Text (Abstrak (Indonesia)) - Published Version
Download (31kB)
[thumbnail of Daftar Isi] Text (Daftar Isi) - Published Version
Download (43kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka) - Published Version
Download (41kB)
[thumbnail of Fulltext PDF Bookmarks] Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kabupaten Rembang adalah daerah pesisir dengan pantai sepanjang 61,5 km dan terpanjang di Pantai Utara (pantura). Sedangkan dalam RTRW Kabupaten Rembang tahun 2011-2031 Kecamatan Sarang merupakan kecamatan yang rawan bencana dan paling sering terkena abrasi. Kini abrasi di pesisir Sarang rata-rata mencapai lima meter per tahun. Desa Karangmangu sebagai daerah penelitian, terletak di perbatasan Jawa Tengah dengan Jawa Timur memiliki jumlah nelayan terbanyak dan sangat berpontesi terkena abrasi. Potensi ini didukung dengan letak geografis dan struktur tanah yang kurang menguntungkan, sehingga sangat rentan terhadap perubahan iklim. Gejala perubahan iklim yang dirasakan adalah perubahan suhu, cuaca ekstrim, abrasi, penyakit tropis, dan penurunan produktivitas perikanan tangkap. Perubahan suhu pula mempengaruhi suhu air, sehingga ikan lebih sulit ditemukan dibandingkan dengan biasanya. Cuaca ekstrim mempengaruhi pola nelayan melaut, dan penyakit tropis yang menyerang. Penurunan produktivitas perikanan mempengaruhi keuangan keluarga dan di hampir keseluruhan gejala tersebut mempengaruhi keuangan keluarga. Istri nelayan sebagai actor yang paling banyak berada di lingkungan keluarga memiliki kerentanan yang berbeda dibandingkan dengan laki-laki. Sehingga perlu strategi untuk beradaptasi dan bermitigasi terhadap dampak perubahan iklim. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk merumuskan strategi adaptasi dan mitigasi bagi istri nelayan dalam menghadapi dampak perubahan iklim agar kehidupan keluarga dan arus pendapatan-pengeluaran keluarga tahan terhadap kondisi perubahan iklim. Untuk merumuskan strategi adaptasi dan mitigasi bagi istri nelayan, maka penelitian ini mengeksplorasi kerentanan istri nelayan terhadap gejala perubahan iklim, beserta peran gendernya. Data primer dikumpulkan dari pemangku kepentingan yang relevan. Wawancara mendalam dan observasi dengan key-person dan informan berkompetensi lainnya dilakukan, sedangkan data sekunder digunakan untuk memperkaya analisis. Penelitian ini menggunakan metode campuran antara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa gejala perubahan iklim terjadi di Desa Karangmangu dan mempengaruhi kehidupan dan arus pendapatanpengeluaran keluarga (R/C Ratio). Berdasarkan peran gender, dihitung tingkat keberdayaan istri nelayan. Tingkat keberdayaan tersebut akan membingkai strategi adaptasi dan mitigasi dampak perubahan iklim yang diprioritaskan. Strategi jangka panjang yang diperoleh adalah peningkatan kapasitas adaptif istri nelayan, dan strategi jangka pendek adalah pola nafkah ganda.
Keywords : climate-change, wife, adaptation, mitigation, Rembang District, Perubahan Iklim, Istri, Adaptasi, Mitigasi, Kabupaten Rembang
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Ekonomi Pembangunan
Depositing User: Yuwono Yuwono
Date Deposited: 15 Dec 2021 09:14
Last Modified: 15 Dec 2021 09:14
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/9748

Actions (login required)

View Item
View Item