ANALISIS DERAJAT DESENTRALISASI FISKAL TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DAN DISPARITAS REGIONAL ANTAR KABUPATEN DAN KOTA DI PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

SAKTI, Kurnia Sucita and POERWONO, Dwisetia and WOYANTI, Nenik,(2 November 2010), ANALISIS DERAJAT DESENTRALISASI FISKAL TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DAN DISPARITAS REGIONAL ANTAR KABUPATEN DAN KOTA DI PROVINSI KALIMANTAN SELATAN. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of Cover] Text (Cover) - Published Version
Download (72kB)
[thumbnail of Abstrak (Inggris)] Text (Abstrak (Inggris)) - Published Version
Download (91kB)
[thumbnail of Abstrak (Indonesia)] Text (Abstrak (Indonesia)) - Published Version
Download (83kB)
[thumbnail of Daftar isi] Text (Daftar isi) - Published Version
Download (219kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka) - Published Version
Download (100kB)
[thumbnail of Fulltext PDF Bookmarks] Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Desentralisasi fiskal diyakini sebagai alat untuk meningkatkan efisiensi pengeluaran publik yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi daerah. Peningkatan efisiensi ekonomi tersebut pada gilirannya akan menurunkan disparitas pendapatan antar region. Kedua hal tersebut masih memerlukan penjelasan secara empiris karena terdapat dua pendapat yang berbeda. Realitanya di level kabupaten dan kota di Provinsi Kalimantan Selatan selama pelaksanaan desentralisasi fiskal antara tahun 2001 sampai tahun 2008 telah terdapat peningkatan jumlah nominal PAD dan dana perimbangan namun pertumbuhan ekonomi masih berada di bawah rata-rata nasional, selain itu disparitas regional secara umum masih berfluktuasi dan belum ada kecenderungan untuk terus menurun. Riset ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh derajat desentralisasi fiskal terhadap pertumbuhan dan disparitas ekonomi regional pada level kabupaten dan kota di Provinsi Kalimantan Selatan serta menganalisis besaran pengaruhnya masing-masing. Penelitian ini menggunakan kerangka pemikiran teoritis dimana desentralisasi fiskal yang diwakili dengan otonomi fiskal sebagai ukuran derajat desentralisasi berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi dan disparitas ekonomi regional. Data yang digunakan adalah data panel dari 13 (tiga belas) kabupaten dan kota di Provinsi Kalimantan Selatan dari tahun 2005 sampai dengan 2008. Alat analisis yang digunakan adalah regresi data panel dengan metode Fixed Effect dan Random Effect menggunakan Generalized Least Square. Hasil penelitian dengan regresi data panel pengaruh derajat desentralisasi fiskal terhadap pertumbuhan ekonomi menunjukkan bahwa variabel rasio PAD, PDRB per kapita awal, jumlah penduduk, dan rasio tingkat pendaftaran sekolah lanjutan mempunyai pengaruh positif dan signifikan. Variabel rasio DAU dan struktur ekonomi mempunyai pengaruh negatif dan signifikan. Sedangkan rasio dana bagi hasil pengaruhnya positif namun tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi kabupaten dan kota di Provinsi Kalimantan Selatan. Hasil penelitian derajat desentralisasi fiskal terhadap disparitas ekonomi regional menunjukkan bahwa rasio PAD dan rasio tingkat pendaftaran sekolah lanjutan berpengaruh positif dan signifikan. Rasio DAU, PDRB per kapita dan struktur ekonomi berpengaruh negatif dan signifikan. Sedangkan rasio dana bagi hasil dan jumlah penduduk pengaruhnya tidak signifikan terhadap disparitas ekonomi regional di Provinsi Kalimantan Selatan.
Keywords : economic revenue ratio, tax and nontax method of panel data., pertumbuhan ekonomi, disparitas ekonomi regional, Rasio PAD, Rasio Dana Bagi Hasil, Rasio DAU, regresi data panel, metode fixed effect dan Random effect.
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Ekonomi Pembangunan
Depositing User: Yuwono Yuwono
Date Deposited: 16 Dec 2021 04:11
Last Modified: 16 Dec 2021 04:11
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/9751

Actions (login required)

View Item
View Item