ANALISIS KINERJA UMKM SENTRA BONEKA CIKAMPEK PADA MASA PANDEMI COVID-19.

Analisis kinerja merupakan pengukuran keberhasilan tingkat usaha yang diukur melalui tingkat profitabilitas dan tingkat efisiensi. Penelitian ini akan mengukur tingkat usaha pada UMKM Pengrajin Boneka di Sentra Boneka Cikampek dengan pendekatan Efisiensi model Fungsi Produksi Cobb-Douglass. Penelitian ini bertujuan untuk, (1) menganalisis pengaruh penggunaan faktor -faktor produksi terhadap hasil produksi boneka di Sentra Boneka Cikampek. (2) menganalisis tingkat efisiensi pengrajin di Sentra Boneka Cikampek dan (3) menganalisis perbedaan profitabilitas UMKM pengrajin boneka di Sentra Boneka Cikampek sebelum dan saat pandemi COVID-19. Data yang digunakan menggunakan data primer dan sekunder. Teknik penentuan responden dengan random sampling. Jumlah responden dilakukan model Krenjcie dan Morgan sehingga memperoleh 163 responden. Metode analisis yang digunakan yaitu analisis regresi dan efisiensi dengan model fungsi produksi Cobb-Douglass, perhitungan profitabilitas dan R/C Ratio kemudian di uji beda dengan paired simple t-Test . Secara parsial pada sebelum dan saat pandemi COVID-19 penggunaan faktor produksi modal, bahan baku, tenaga kerja dan mesin memililki pengaruh signifikan terhadap produksi boneka sedangkan pada faktor produksi listrik tidak memiliki pengaruh terhadap produksi boneka. Dan secara simultan sebelum dan saat pandemi COVID-19 penggunaan faktor produksi boneka memiliki pengaruh terhadap hasil produksi boneka Cikampek. Secara efisiensi teknis, alokatif dan ekonomis pada sebelum dan saat pandemi COVID-19 memiliki nilai belum efisien sehingga penggunaan faktor produksi perlu ditambah. Secara return to scale pada sebelum pandemi dan saat pandemi COVID-19 menunjukan kondisi Increasing Return to Scale sehingga dalam jangka panjang UMKM Pengrajin boneka Cikampek sebelum dan saat pandemi COVID-19 layak untuk terus dikembangkan. Hasil analisis profitabilitas pada sebelum dan saat pandemi COVID-19 mengalami penurunan mencapai 64,07%. Secara hasil uji paired simple t-test terdapat perbedaan profitabilitas yang signifikan sebelum dan saat pandemi COVID-19.