Pengaruh Dukungan Organisasi terhadap Keinginan Keluar Karyawan dengan Keterikatan Kerja sebagai Variabel Mediasi (Studi pada karyawan tetap PT. X)

Perusahaan harus mempertahankan karyawan berkualitas tinggi untuk mengurangi voluntary turnover di tengah kompleksitas industri saat ini. Keterikatan Kerja (WE) dan Dukungan Organisasi (POS) memainkan peran penting dalam mengurangi kecenderungan karyawan untuk pindah. Memperkuat keterikatan kerja dan meningkatkan persepsi karyawan terhadap dukungan organisasi dapat membantu menciptakan lingkungan kerja yang positif, meningkatkan produktivitas, dan membangun reputasi perusahaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitaf yang menggunakan metode Analisis Faktor dan Structural Equation Model (SEM). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan program SmartPLS 3 dan SPSS 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketika seorang karyawan merasa bahwa didukung oleh perusahaan mereka, maka semakin rendah keinginan mereka untuk meninggalkan perusahaan. Selain itu, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rasa keterikatan kerja karyawan berkorelasi positif dengan dukungan organisasi, yang pada gilirannya menyebabkan lebih rendah kemungkinan karyawan untuk meninggalkan perusahaan. PT. X dapat melakukan evaluasi dengan cara seperti survei dan konseling, sehingga perusahaan dapat lebih memahami apa yang dibutuhkan dan diinginkan karyawan untuk menyelesaikan pekerjaannya. Tindakan seperti pengakuan dan penghargaan, keterbukaan komunikasi dan informasi terkait pekerjaan, dan menawarkan program pengembangan karir juga dapat dilakukan untuk meningkatkan rasa keterikatan karyawan.