MARCELLINA, Ayu Linda and SETIAWAN, Achma Hendra,(18 July 2012), ANALISIS DAMPAK KREDIT MIKRO TERHADAP PERKEMBANGAN USAHA MIKRO DI KOTA SEMARANG (Studi Kasus : Nasabah Koperasi Enkas Mulia). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text
Download (291kB)
Download (291kB)
Text
Download (340kB)
Download (340kB)
Text
Download (356kB)
Download (356kB)
Text
Download (298kB)
Download (298kB)
Text
Download (408kB)
Download (408kB)
Text
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan pelaku terbesar
pada sektor ekonomi yang berkembang pada bidang perdagangan maupun jasa.
Umumnya masalah yang dihadapi oleh UMKM di Kota Semarang adalah masalah
permodalan usaha, di mana pengusaha mikro dan pedagang kecil belum memiliki
modal usaha yang cukup untuk menjalankan dan mengelola kegiatan usahanya
tersebut.
Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis perkembangan serta
perbedaan Usaha Mikro antara sebelum dan sesudah memperoleh kredit mikro
dari Koperasi Enkas Mulia Kota Semarang yang meliputi modal usaha, tenaga
kerja (jam kerja), omzet penjualan dan keuntungan.
Objek penelitiannya adalah Usaha Mikro yang menjadi nasabah Koperasi
Enkas Mulia Semarang dengan sampel sebanyak 70 responden. Jenis data yang
dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis data yang
digunakan dalam penelitian ini meliputi uji validitas, uji reliabilitas dan uji
pangkat tanda wilcoxon.
Berdasarkan perhitungan uji pangkat tanda wilcoxon untuk variabel modal
didapatkan nilai –p sebesar 0,000 (0,000 < 0,05) yang berarti ada beda variabel
sebelum dan sesudah memperoleh kredit mikro dari Koperasi Enkas Mulia Kota
Semarang atau terjadi peningkatan modal usaha sebesar 108% setelah
mendapatkan kredit mikro dari Koperasi Enkas Mulia Kota Semarang.
Untuk variabel tenaga kerja (jam kerja) didapatkan nilai –p sebesar 0,000
(0,000 < 0,05) yang berarti ada beda variabel sebelum dan sesudah memperoleh
kredit mikro dari Koperasi Enkas Mulia Kota Semarang atau terjadi peningkatan
tenaga kerja (jam kerja) sebesar 12,5% setelah mendapatkan kredit mikro dari
Koperasi Enkas Mulia Kota Semarang.
Untuk variabel omzet penjualan didapatkan nilai –p sebesar 0,000 (0,000
< 0,05) yang berarti ada beda variabel sebelum dan sesudah memperoleh kredit
mikro dari Koperasi Enkas Mulia Kota Semarang atau terjadi peningkatan omzet
penjualan sebesar 64% setelah mendapatkan kredit mikro dari Koperasi Enkas
Mulia Kota Semarang.
Untuk variabel keuntungan didapatkan nilai –p sebesar 0,000 (0,000 <
0,05) yang berarti ada beda variabel sebelum dan sesudah memperoleh kredit
mikro dari Koperasi Enkas Mulia Kota Semarang atau terjadi peningkatan
keuntungan sebesar 60% setelah mendapatkan kredit mikro dari Koperasi Enkas
Mulia Kota Semarang.
Dengan adanya pemberian kredit mikro dari Koperasi Enkas Mulia di
Kota Semarang maka modal usaha, tenaga kerja (jam kerja), omzet penjualan dan
keuntungan Usaha Mikro mengalami peningkatan yang sangat berarti.
Keywords : | Micro, Small and Medium Enterprises, Micro-Credit, Business Capital, Working Hours, Sales Turnover, Profit., Usaha Mikro, Kredit Usaha Mikro, Modal Usaha, Tenaga Kerja (Jam Kerja), Omzet Penjualan, Keuntungan. |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | Ekonomi Pembangunan |
Depositing User: | Users 15 not found. |
Date Deposited: | 12 May 2020 02:12 |
Last Modified: | 12 May 2020 02:12 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/4005 |