STRATEGI PENGELOLAAN LIMBAH INDUSTRI MIE SOUN DAN DAMPAKNYA TERHADAP MASYARAKAT SEKITAR (Studi Kasus Desa Manjung, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten)

BELIA, Bunga Septiana and SUSILOWATI, Indah,(14 July 2015), STRATEGI PENGELOLAAN LIMBAH INDUSTRI MIE SOUN DAN DAMPAKNYA TERHADAP MASYARAKAT SEKITAR (Studi Kasus Desa Manjung, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of 16. S - Fulltext PDF Bookmarks - C2B009031.pdf] Text
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Desa Manjung merupakan daerah sentra UKM soun terbanyak di Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten.Pada tahun 2012, terdapat 70 unit usaha yang berproduksi.Semakin meningkatnya pertumbuhan industri,maka semakin meningkat pula limbah yang dihasilkan dan mengakibatkan permasalahan lingkungan yang cukup kompleks.Pembuangan limbah cair soun belum optimal, karena masih banyak industri yang membuang langsung limbahnya ke sungai tanpa diolah melalui IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah) terpadu. Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) mengeksplorasi profil atau kondisi lingkungan sungai di kawasan UKM soun Desa Manjung, (2) mengestimasi besarnya nilai kesediaan pengusaha untuk membayar Willingness To Pay dalam upaya pengelolaan limbah cair soun menuju lingkungan bersih, (3) menyusun strategi pengelolaan limbah menuju lingkungan bersih di kawasan sungai di Desa Manjung. Penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari 70 responden melalui metode sensus, 30 responden dengan purposive, dan 5 key persons dengan purposive sampling.Data sekunder diperoleh dari BLH Kabupaten Klaten, Disperindag Kabupaten Klaten, BPS Jawa Tengah.Teknik pengambilan sempel yang digunakan sensusdan purposive sampling. Metode analisis menggunakan analisis statistik-deskriptif untuk mengeksplorasi profil UKM soun, Contingent Valuation Method untuk mengestimasi besarnya Willingness To Pay, dan indepth interviewuntuk menyusun strategi. Hasil penelitian ini adalah keadaan lingkungan sungai yang memang tercemar limbah soun.Kesadaran masyarakat tergolong biasa saja dan kesadaran pengusaha terhadap dampak limbah cair tergolong rendah.Berdasarkan hasil wawancara dengan key person perlu adanya IPAL untuk pengelolaan limbah cair. Hasil Contingent Valuation Method kesediaan pengusaha untuk membayar (WTP) rata-rata sebesar Rp 70.000,00/bulan selama lima tahun dan dengan nilai total WTP sebesar Rp 294.000.000,00 selama lima tahun. Besarnya nilai rata-rata WTP dapat dijadikan acuan pengambilan kebijakan penetapan besaran retribusi.Dana yang terkumpul dialokasikan untuk pembuatan IPAL di Desa Manjung
Keywords : SME'S, Soun, WTP, Manjung, Klaten, UKM, Soun, WTP, Manjung, Klaten
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ekonomi Pembangunan
Depositing User: Gunawan Gunawan
Date Deposited: 05 Jun 2020 03:09
Last Modified: 05 Jun 2020 03:09
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/4442

Actions (login required)

View Item
View Item