ANALISIS PERAN BRI UNIT KETANDAN DALAM PEMBERIAN KREDIT USAHA RAKYAT ( KUR ) KEPADA USAHA MIKRO DAN KECIL DI KECAMATAN NGAWEN KABUPATEN KLATEN

WIDYARESTI, Enggar Pradipta and SETIAWAN, Achma Hendra,(2 July 2012), ANALISIS PERAN BRI UNIT KETANDAN DALAM PEMBERIAN KREDIT USAHA RAKYAT ( KUR ) KEPADA USAHA MIKRO DAN KECIL DI KECAMATAN NGAWEN KABUPATEN KLATEN. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of 1. S - Cover - C2B008026.pdf] Text - Published Version
Download (276kB)
[thumbnail of 4. S - Abstrak (Inggris) - C2B008026.pdf] Text - Published Version
Download (238kB)
[thumbnail of 5. S - Abstrak (Indonesia) - C2B008026.pdf] Text - Published Version
Download (238kB)
[thumbnail of 6. S - Daftar Isi - C2B008026.pdf] Text - Published Version
Download (242kB)
[thumbnail of 12. S - Daftar Pustaka - C2B008026.pdf] Text - Published Version
Download (291kB)
[thumbnail of 16. S - Fulltext PDF Bookmarks - C2B008026.pdf] Text
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Usaha mikro dan kecil memegang peran penting dalam pembangunan ekonomi karena tingkat penyerapan tenaga kerjanya yang relatif tinggi namun dengan keterbatasan modal yang dimiliki. Pada umumnya masalah yang dihadapi oleh UMK di Kecamatan Ngawen Kabupaten Klaten adalah masalah permodalan, dimana pengusaha mikro kecil tidak memiliki modal usaha yang cukup untuk menjalankan usaha. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis perbedaan dan perkembangan UMK antara sebelum dan sesudah memperoleh pinjaman Kredit Usaha Rakyat ( KUR ) dari BRI Unit Ketandan yang meliputi modal usaha, produksi,omzet penjualan dan keuntungan.Objek penelitiannya yaitu UMK yang menjadi nasabah KUR BRI Unit Ketandan dengan sampel sebanyak 85. Jenis data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi Uji Validitas, Uji Reliabilitas dan Uji pangkat tanda Wilcoxon. Berdasarkan perhitungan uji pangkat tanda wilcoxon untuk variabel modal didapatkan nilai -p sebesar 0,000 (0,000<0,05) yang berarti ada beda variabel modal sebelum dan sesudah memperoleh pinjaman dari BRI Unit Ketandan. Setelah mendapatkan pinjaman KUR dari BRI Unit Ketandan,modal mengalami peningkatan sebesar 230 %. Untuk variabel produsksi didapatkan nilai -p sebesar 0,000 (0,000<0,05) yang berarti ada beda variabel produksi sebelum dan sesudah memperoleh pinjaman dari BRI Unit Ketandan meningkat sebesar 243 %. Berdasarkan perhitungan uji pangkat tanda wilcoxon untuk variabel omzet penjualan didapatkan nilai -p sebesar 0,000 (0,000<0,05) yang berarti ada beda variabel omzet penjualan sebelum dan sesudah memperoleh pinjaman dari BRI Unit Ketandan atau terjadi peningkatan omzet penjualan meningkat sebesar 202 %. Untuk variabel keuntungan didapatkan nilai -p sebesar 0,000 (0,000<0,05) yang berarti ada beda variabel keuntungan sebelum dan sesudah memperoleh pinjaman dari BRI Unit Ketandan atau terjadi peningkatan keuntungan sebesar 189%.
Keywords : Micro and small business, people business credit, working capital, Production, Sales turnover, Profit, Usaha Mikro dan kecil, Pinjaman KUR,Modal Usaha,Produksi, Omzet Penjualan, Keuntungan,
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ekonomi Pembangunan
Depositing User: Arief Eryka Zendy
Date Deposited: 10 Jul 2020 01:27
Last Modified: 10 Jul 2020 01:27
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/5675

Actions (login required)

View Item
View Item