DISAPUTRI, Feby Karunia and HARTO, Puji,(25 March 2015), ANALISIS VARIABEL ANTESEDEN DAN KONSEKUENSI PAY-FOR-PERFORMANCE PADA INDUSTRI PERBANKAN DI NEGARA ASEAN. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text
Download (72kB)
Download (72kB)
Text
Download (20kB)
Download (20kB)
Text
Download (20kB)
Download (20kB)
Text
Download (30kB)
Download (30kB)
Text
Download (32kB)
Download (32kB)
Text
Restricted to Repository staff only
Download (999kB) | Request a copy
Restricted to Repository staff only
Download (999kB) | Request a copy
Abstract
ABSTRAK
Meningkatnya peran perbankan nasional terhadap perekonomian tidak terlepas dari pengelolaan bank yang efektif dan efisien. Sistem remunerasi yang dikembangkan di sektor perbankan menjadi daya ungkit bagi pihak top manajemen sebagai insentif terhadap peningkatan kinerja perbankan. Berkaitan dengan sistem remunerasi sektor perbankan Indonesia, terdapat kontroversi berkaitan dengan pembayaran gaji dan tunjangan yang dinilai oleh publik terlalu tinggi.Sistem remunerasi yang besar tampaknya masih belum diimbangi dengan prestasi perbankan pada level internasional. Apabila para top manajer perbankan dibayar terlalu tinggi (overpaid), hal ini akan mengakibatkan rendahnya daya kompetitif perbankan nasional dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat menjelang dibukanya pasar ASEAN dalam ASEAN Economic Community 2015.
Berdasarkan fenomena tersebut, usulan penelitian ini akan mengkaji faktor determinan terhadap sistem remunerasi berbasis kinerja pada perbankan di level negara-negara di ASEAN, serta kaitannya dengan kinerja dan risiko perbankan. Penelitian ini akan mengembangkan model Antesedent dan Outcome dari variabel Pay-for-Performance sebagai bagian sentral dari pengelolaan bank yang efektif dan efisien. Penelitian ini menggunakan sampel 263 bank yang terdaftar dalam bursa masing-masing negara dan tercantum dalam direktori bank sentral masing-masing negara pada tahun 2011-2013. Sampel dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling dan menggunakan model regresi berganda sebagai alat analisis statistik. Hasilnya, terbukti CEO Tenure, CEO Turnover dan keberadaan komite nominasi dan remunerasi memiliki pengaruh terhadap Pay-for Performance CEO. Sedangkan multiple directorship tidak berpengaruh terhadap Pay-for Performance. Selain itu dari penelitian ditemukan bahwa Pay-for-Performance berhubungan negatif dengan kinerja, dan berhubungan positif terhadap risiko pasar perbankan.
Kata Kunci: Pay-for-Performance, kompensasi, remunerasi,kinerja perbankan, risiko kredit, risiko pasar, karakteristik CEO
Keywords : | Keywords: Pay-for-Performance, compensation, remuneration, bankperformance, credit risk, market risk, CEO characteristic, Kata Kunci: Pay-for-Performance, kompensasi, remunerasi,kinerja perbankan, risiko kredit, risiko pasar, karakteristik CEO |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | Akuntansi |
Depositing User: | Handri Herawati |
Date Deposited: | 03 Aug 2020 03:09 |
Last Modified: | 03 Aug 2020 03:09 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/6454 |