FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA MANAJEMEN DENGAN INOVASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING STUDI PADA PDAM DI INDONESIA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan, lokasi geografis dan struktur organisasi terhadap kinerja manajemen dengan implementasi inovasi sebagai variabel intervening pada PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) di Indonesia. Masalah penelitian yang diajukan adalah kinerja manajemen yang rendah dari PDAM di Indonesia. Penelitian ini dirancang untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja manajemen pada PDAM di Indonesia agar dapat dimanfaatkan oleh PDAM untuk memperbaiki kinerja. Populasi penelitian ini adalah PDAM di Indonesia yang memiliki kategori sehat menurut Badan Pendukung Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (BPPSPAM) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Penelitian ini menggunakan metode sensus. Alat analisis yang digunakan adalah Structural Equation Modeling (SEM) dengan program AMOS 22. Hasil dari analisis dengan menggunakan SEM menunjukkan bahwa penelitian telah memenuhi persyaratan yaitu Goodness of Fit. Dengan nilai Chi Square = 166.223; Df = 158; Probabilitas = 0,311; GFI = 0,878; AGFI = 0,838; TLI = 0,992; CFI = 0,993; RMSEA = 0,021. Dari tujuh hipotesis yang diuji, enam hipotesis diterima. Ukuran perusahaan, lokasi geografis dan struktur organisasi memiliki pengaruh positif signifikansi pada kinerja manajemen, implementasi inovasi memiliki pengaruh positif signifikan terhadap kinerja manajemen, ukuran perusahaan dan struktur organisasi memiliki pengaruh positif signifikan terhadap implementasi inovasi dan lokasi geografis tidak memiliki berpengaruh pada implementasi inovasi. Hasil penelitian menunjukkan peran penting skala ekonomi terhadap kinerja PDAM yang optimal.